Rabu, 23 April 2014

[FF] Because I Miss U, Yooonngg Oppa.. ~





Cast :

Yonghwa (CN BLUE)

Soehyun (SNSD)

Minhyuk (CNBLUE)
Jonghyun (CNBLUE)
Jungshin (CNBLUE)
Taehyoen (SNSD)
Tiffany (SNSD)
Sooyoung (SNSD)
Hyoyeon (SNSD)
Jessica (SNSD)
Manager CNBLUE
Manager SNSD


Author say :
FF ini aku bikin karna lagi kecanduan baca FF tentang Yongsoe couple, dan aku bikin ff ini dengan latar belakang tahun 2011, tepat setelah drama Heartstring selesai tayang, dan pastinya Yongsoe couple masih hangat-hanganya..FF ini murni dari pikiranku sendiri, setelah seminggu bertapa. Jangan lupa tinggalin kritik dan saran ya guys.. ^^, akhir kata happy reading.. 


 
[author]
POV

Minyuk tiba-tiba terbangun dari tidurnya karena sebuah  mimpi buruk yang dialaminya, dilihatnya jam yang di hapenya menunjukkan jam 03.30 AM. Minhyuk mengambil gelas yang berada di atas mejanya, namun di lihatnya gelas tersebut telah kosong, akhirnya dengan malas Minhyuk memutuskan untuk mengambil air di dapur, di ruang tamu yang merangkap sebagai tempat biasanya para member CNBLUE menonton TV, masih sangat sepi tak ada kehidupan sama sekali, yang terdengar hanya suara kendaraan yang sesekali berlalu lalang, namun samar-sama dari kamar Yonghwa, Minhyuk mendengar suara Hyungnya tersebut yang masih bekerja untuk membuat lagu, belakangan ini suasana hati Yonghwa memang sedang tidak karuan, sejak 3 bulan terakhir hubungannya dengan Soehyun SNSD yang sedang tidak lancar menjadi penyebab utama yang membuat suasana hati Yonghwa menjadi kacau, tanpa alasan 3 bulan terakhir Soehyun mengabaikan telephone dari Yonghwa, SMS dari Yonghwapun tak pernah di balasnya, bahkan saat Yonghwa dan Soehyun berpapasan di sebuah acara, Soehyun bersikap dingin, cuek dan terkesan sedang sangat marah pada Yonghwa, Yonghwa berusaha untuk mencari tahu kenapa Soehyun berubah seperti itu, walaupun keduanya sudah tidak lagi menjadi hubungan sebagai pasangan ‘suami-istri virtual’ dalam WGM(We Got  Merried), namun keduanya masih menjalin hubungan sangat baik, namun entah karena alasan apa sikap Soehyun berubah 3 bulan terakhir.



Minhyuk
PoV

“Wooaahh….masih terlalu pagi untuk memulai kehidupan di dorm ini…”. Ucapku yang melihat keadaan dorm yang masih sangat sepi, aku dengan segera melangkah ke dapur untuk mengambil minum dan segera kembali ke kamar untuk melanjutkan tidurku. Setelah mengambil minum di dapur, dan melangkahkan kakiku kembali ke kamar, aku masih melihat lampu kamar Yonghwa hyung masih menyala, sayup-sayup aku dengar suara petikan gitar dari dalam kamar Yonghwa hyung, akupun memutuskan untuk melihat apakah Yonghwa hyung masih bangun atau aku yang salah mendengar, perlahan aku membuka kamar hyungku tersebut, dan melihat Yonghwa hyung masih terbangun, Yonghwa hyung duduk di kursi sambil memeluk gitar yang bisanya digunakan untuk membuat lagu, hyung sangat serius menatap layar lembaran music yang ada di atas meja sampai-sampai tidak menyadari kehadiranku, perlahan aku menetuk pintu kamar hyungku tersebut membuat tanda.

‘ tok..tok..’, Yonghwa Hyung melihat ke arahku,

“Hyung.. kau belum tidur..?” Tanyaku pada Hyung.

“Aah….Minhyuk-ah.. aku belum bisa tidur, jadi aku putuskan untuk menggunakan waktuku untuk membuat lagu, untuk persiapan album selanjutnya..!”. jawab Yonghwa Hyung sambil terus menatap lembaran music tersebut, sesekali matanya melihat kearah layar Monitor yang berada di depannya. Aku melihat ke lantai kamar Hyungku dan terlihat beberapa lembar music yang dibuang Hyungku berserakan di atas lantai, memang menjadi kebiasaan Yonghwa Hyung jika saat menyusun lagu tidak bisa langsung menyelesaikannya, Yonghwa Hyung langsung membuang lembaran music tersebut dan memulainya dengan yang baru. Aku sadar kalau Yonghwa Hyung sedang tidak dalam kondisi mood yang baik saat ini, lembaran music yang berserakan di lantai menjadi bukti nyata atas kondisi Hyungku tersebut.

“ Ada apa Minhyukkie.. apa aku membangunkanmu…??” Tanya Hyungku yang masih melihat serius kearah monitor.

“ Ahh.. aniya.. aku hanya terbangun karna mimpi buruk, dan sedang mengambil minum…Hyung kau tidak istirahat..??” Tanyaku khawatir dengan Yonghwa Hyung.

“ Aku harus bisa menyelesaikan lagu ini terlebih dahulu sebelum aku bisa tidur.. !!”. jawab Yongwa Hyung tanpa melihat sedikitpun kearahku.

“ Tapi..Hyung,, kau juga perlu istirahat, belakangan ini aktifitasmu sangat padat, bahkan saat malam yang seharusna kau pergunakan untuk beristirahat, kau malah menggunakan waktumu untuk membuat lagu, Hyung.. istirahatnya sebentar  atau kau nanti akan sakit..!!” Ucapku yang sangat khwatir dengan Yonghwa Hyung yang memang sudah ku anggap seperti Hyungku sendiri.

“ Aku tidak apa-apa Hyukie.. masih ada beberapa jam lagi sebelum kita latihan nanti, aku akan menggunakannya untuk tidur.. oke… kau tak perlu khawatir pada hyungmu seperti itu, hyungmu tidak apa-apa..arraseo..!!”. ucap Yonghwa Hyung berusaha untuk tertawa, aku mengetahui benar kalau senyum yang di tunjukkan oleh Yonghwa Hyung hanya untuk membuatku lega. Akupun keluar kamar Yonghwa Hyung dengan rasa khawatir pada Hyungku tersebut, aku menyadari kalau belakangan ini Yonghwa Hyung sedang memforsis dirinya sendiri dalam pekerjaannya, semua itu sebagai pelariannya dari masalahnya dengan Soehyun, akupun memutuskan untuk membiarkan Yonghwa hyung saat ini dan berencana untuk berbicara pada Jonghyun Hyung dan Jungshin tentang keadaan Yonghwa Hyung yang sudah sangat membuatku sangat khwatir, yang aku takutkan akhirnya Yonghwa Hyung benar-benar sakit karna terlalu memforsir dirinya sendiri.


[author]
POV

Gedung FNC
@ruang latihan CNBLUE

Yonghwa, Jonghyun, Minhyuk dan Jungshin sedang dalam tengah-tengah sesi latihan mereka, Yonghwa terlihat tidak focus pada latihannya hari itu, beberapa kali Yonghwa melakukan kesalahan yang biasanya tak pernah di lakukannya, namun Yonghwa juga terlihat untuk focus pada latihan bandnya tersebut, namun tidak dapat di pungkiri kalau hati dan pikirannya sedang tidak sejalan saat ini, hatinya sedang memikiran seorang perempuan yang membuatnya tidak karuan belakangan ini, namun pikirannya berusaha untuk focus pada latihan bandnya yang sedang mempersiapkan konsernya di Jepang dalam rangka promosi album terbaru CNBLUE.
           
“ Hyung.. guenchana…kau terlihat tidak focus sekarang..beberapa kali kau melakukan kesalahan yang bisanya tak pernah kau lakukan..??” Tanya Jungshin pada Yonghwa yang masih mengutak atik gitar hitamnya tersebut.

Guenchana… aku hanya ingin mencoba untuk mencari arransemment lagu yang lain, namun ternyata tidak berjalan dengan baik.. Miane..!!” Jawab Yonghwa berbohong.

Minhyuk yang berada di belakang set drumnya mengerti kalau Hyungnya tersebut berbohong. Namun Minhyuk tidak ingin mengintrogasi Hyungnya tersebut karena di dalam ruangan band tersebut terdapat road manager dan beberapa staff CBLUE yang sedang menyaksikan sesi latihan tersebut,

“ Hyung.. bagaimana kalau kita coba untuk memainkan dengan versi aslinya terlebih dahulu.. !!”. ucap Jnghyun memberikan ide.

“ Benar Hyung.. aku setuju dengan Jonghyun Hyung.. kita mulai dengan versi aslinya baru nanti menggaransemmentnya.. !”. ucap Minhyuk menyetujui ide Jonghyun. Jungshin lalu melihat aneh kearah Minhyuk, Minhyukpun memberi kode pada Jungshin agar tidak meneruskan pembiacaraannya pada Yonghwa Hyung saat ini, Jungshinpun akhirnya menuruti Minhyuk dan segera meneruskan latihannya saat itu.   

1 jam kemudian sesi latihan tersebutpun selesai, semua member CNBLUE membereskan peralatan music mereka, Jonghyun dan Yonghwa sibuk dengan peralatan gitarnya, Jungshin dengan peralatan Bassnya sedangkan Minhyuk sibuk membereskan pirantinya drumnya, ketika sedang asyik beristirahat setelah selesai latihan Han CEO dari FNC Entertaiment, agensi tempat CNBLUE bernaung memasuki ruangan latihan CNBLUE, CNBLUE yang sedang duduk-duduk beristirahat keget melihat kedatangan CEO tersebut lalu dengan serempak berdiri dan memberi salam pada CEO tersebut.

Anneyong haseyo..!!” Ucap Jungshin, Minhyuk,Jonghyun dan Yonghwa secara bersamaan.

“ Ohh.. Anneyong haseyo..kalian sudah selesai latihan rupanya..!!”. ucap CEO Han pada member CNBLUE ketika melihat mereka sedang beristirahat.

“Ahh.. dee.. kita baru saja selesai latihan..!!”. ucap Jonghyun dengan senyum manisnya.

chinca..ow.. bagaimana perkembangan latihan kalian..??” Tanya Han CEO pada CNBLUE.

“ Semakin baik.. namun kami masih merasa harus jadi lebih banyak lagi berlatih agar bisa memerikan penampilan terbaik untuk di berikan pada para BOICE yang selama ini sudah mendukung kami..!!”. ucap Minyuk.

“ Yah.. kau benar Minhyuk-ah. kalian memang harus memberikan yang terbaik bagi fans kalian yang sudah mendukung kalian selama ini,.. Ahh, Yonghwa.. bisakan kau ikut denganku sebentar, ada sesuatu yang aku ingin bicarakan denganmu, tentang jadwalmu di luar CNBLUE…!”. Ucap Han CEO pada Yonghwa.

Ahh.. Dee.. aku akan segera ke ruangan Han CEO..!”. ucap Yonghwa dengan senyumnya.

Tak berapa lamapun Han CEO lalu pergi meninggalkan member CNBLUE yang masih beristirahat di ruang band tersebut, selepas perginya CEO, tak lama kemudianYonghwa pun meninggalkan ketiga dongsaengnya menuju ruang CEO tersebut.

“ Jonghyung Hyung.. aku benar-benar khawatir dengan keadaan Yonghwa Hyung sekarang..!”. ucap Minhyuk setelah memastikan kalau Yonghwa benar-benar sudah jauh dari ruangan latihan band tersebut.

Waeyo..??” tanya Jonghyun pada Minhyuk.

“ Hyung..apa kau tak memperhatikan belakangan ini kalau Yonghwa Hyung sedang kacau, latihan tadipun juga sudah jadi sedikit bukti kalau Yonghwa Hyung sekarang sedang tidak dalam kondisi baik.. !!”. jawab Minhyuk.

Greyo.. Benar Hyung,..belakangan ini aku merasa Yonghwa Hyung tidak seceria biasanya, dia selalu menyibukkan dirinya dengan pekerjaannya…dan latihan tadi juga merupakan bukti kalau Yonghwa Hyung sedang kacau, Yonghywa Hyung tidak biasanya melakukan kesalahan seperti itu Hyung.. kau tau kan.. !!” ucap Jungshin membenarkan Minhyuk.

“ Aku sendiripun merasakan hal yang sama…!”. Ucap Jonghyung.

“ Hyung…Ottoke.. kita harus berbuat sesuatu… kita tidak bisa membiarkan Yonghwa Hyung seperti ini terus menerus.. !!”. ucap Minhyuk. Jonghyung, Minhyuk, dan Jungshinpun memikirkan sesuatu yang bisa di perbuatnya agar bisa mengembalikan Yonghwa seperti yang dulu lagi.

“ Aahh..Hyung aku punya ide.. bagaimana kalau seperti ini.. !!”. ucap Jungshin. Jungshinpun lalu membisikkan sesuatu pada Minhyuk dan Jonghyun.


Yonghwa
POV

Setelah CEO Han keluar dari ruangan band, tak berapa lama aku pun segera keluar dari ruangan band dan segera menemui CEO Han untuk membicarakan beberapa hal. Belakangan ini memang pikiranku sedang kacau, sekarang yang ada di pikiranku hanya Soehyun, seorang perempuan cantik yang hampir 1 tahun ini ada di hatiku, tapi kenapa 3 bulan belakangan ini Hyun bersikap aneh padaku..

“Hyun… sebenarnya apa yang terjadi, kenapa kau 3 bulan belakangan ini kau selalu mengabaikan teleponku, bahkan smsku pun tidak ada yang kau balas, Hyun.. aku sangat merindukanmu….Hyun.. aku ingin bertemu denganmu..!!”. ucapku dalam hati. Sesaat aku merasakan kepalaku terasa sakit, dan akupun hampir saja terjatuh karna merasa pusing, namun aku segera berpegangan pada tembok yang ada di sampingku.

“ Auuucchh… kenapa tiba-tiba kepalaku sakit seperti ini, mungkin karna aku kurang istirahat belakangan ini.. aauucchh., !!”. ucapku sambil memerangi kepalaku yang pusing. Aku beruntung karna tidak ada siapapun saat itu, aku khawatir jika ada seseorang yang melihatku pasti mereka terlalu mengkhawatirkan kesehatanku. Mungkin dengan sedikit tidur aku merasa lebih baik.


[author]
POV

Jam sudah menunjukkan pukul 07.00 PM saat Yonghwa tiba di dorm CNBLUE. Yonghwa yang merasa sangat lelah langsung masuk ke dalam dormnya yang di tempatinya bersama dengan dongsaengnya di CNBLUE tersebut, namun betapa terkejutnya Yonghwa saat masuk ke dalam dorm nya dan ketiga dongsaengnya membuat pesta kejutan untuk Yonghwa, di meja yang di ruang tamu dormnya tersebut terdapat makanan yang memang sengaja di pesan oleh Jonghyun, Minhyuk, dan Jungshin untuk mereka berempat, dan juga ada beberapa beer yang juga sengaja mereka persiakan untuk mereka berempat.

Surpise..” ucap Jonghyun, Minhyuk, dan Jungshin bersamaan saat Yonghwa masuk ke dalam dorm. Yonghwapun terlihat terkejut dan bingung dengan yang dilakukan oleh ketiga dongsaengnya tersebut.

Weyo.. ??” Ucap Yonghwa bingung,

“ Hyung….aku telah memesan spaggeti kesukaanmu, mari kita makan bersama Hyung.. !!”. ucap Jungshin dengan tersenyum lebar. Yonghwa hanya bisa menuruti perkataan dongsaengnya tersebut dan langsung duduk di sofa yang ada di ruangan tersebut.

Cha..Hyung,, ini untukmu.. !”. ucap Minhyuk sambil memberikan piring dengan berisikan spagetti pada Yonghwa. Yonghwapun dengan wajah yang masih heran menerima piring yang berisi spaggeti yang diberikan oleh Minhyuk tersebut.

“ Nah.. ini beer untukmu Hyung..!”. ucap Jonghyun yang memberikan Beer yang sudah di bukanya untuk Yonghwa.

We… sebenarnya ada apa ini semua.. kenapa dengan sikap kalian semua…??” tanya Yonghwa yang bingung dengan sikap pada dongsaengnya tersebut.

Aniyo Hyung…kami hanya ingin makan bersama denganmu.. !!”. jawab Jonghyun.

Greyo.. Hyung.. belakangan ini kau terlalu sibuk dengan dramamu Hyung, sekarang dramamu sudah selesai, dan kau masih sibuk dengan mengcompose lagu, makanya kami membuat perayaan kecil ini agar kita semua bisa makan bersama hyung..!” Ucap Jungshin.

Yak.. akupun juga ada di drama yang sama dengan Yonghwa hyung, apa kau dan Jonghyun hyung hanya akan membuat peraayaan ini hanya untuk Yonghwa hyung saja..!!”. ucap Minhyuk protes pada Jungshin dan Jonghyun.

Yak.. akupun lebih sayang dengan Yonghwa hyung daripada denganmu Minhyukie..!!”. ucap Jungshin pada Minhyuk.

Mwo…Yakk.. !! apa kau mau mati… awas kau Lee Jungshin..!!”. ucap Minhyuk.
Yonghwa dan Jonghyun yang melihat pertengkran para maknenya tersebut hanya tertawa.

Miane..belakangan ini aku terlalu sibuk dan tidak memiliki waktu dengan kalian semua,..!!”. ucap Yonghwa.

Aniyo hyung.. aku mengerti dengan kesibukanmu.. tapi aku hanya ingin berpesan jagalah juga kesehatanmu hyung, jangan sampai kau nanti sakit karna kau terlalu sibuk dan tidak menjga kesehatanmu.. arraso..!”. ucap Minhyuk pada hyungnya tersebut. Yonghwa tersenyum dengan ucapan Minhyuk salah satu makne di bandnya tersebut.

Tak berapa lama mereka berempatpun telah selesai menghabiskan makanan yang mereka pesan, Merekapun langsung membereskan meja tersebut, Minhyuk dan Jungshin yang sangat mencintai kebersihan langsung mencuci piring bekas mereka makan tersebut. Tak lama kemudain Minhyuk dan Jungshin pun selesai mencuci piring dan segera bergabung dengan Yonghwa dan Jonghyun yang sudah asyik duduk di sofa sembari menonton acara music di televise yang di siarkan secara live tersebut. Beberapa saat kemudian terlihat SNSD yang sedang tampil dengan membawakan lagu mereka yang berjudul ‘Gee’. Terlihat sangat lincah para member SNSD tampil saat itu.

“ Ahh.. SNSD..Hyung… itu Soehyun..!!”. ucap Jungshin pada Yonghwa. Si pemilik nama yang di panggil Jungshhin tidak memberikan respon apa-apa. Minhyuk, Jonghyun, dan Jungshin melihat ke arah Yonghwa yang serius memmperhatikan setiap gerakan Soehyun dengan wajah sedih.

We… kenapa kalian melihatku seperti itu.. !”. ucap Yonghwa yang sadar kalau ketiga dongsaengnya sedang memperhatikannya.

“ Hyung..sebenarnya apa yang terjadi.. kenapa belakangan ini kau terlihat sangat murung..?” tanya Jungshin.

“ Iya hyung.. saat latihan pun kau terlihat tidak focus dan melakukan kesalahan yang biasanya tidak pernah kau lakukan…!!”. Tambah Jonghyun.

“Benar Hyung.. belakangan ini kaupun selalu menyibukan diri pada pekerjaan, ada apa sebenarnya hyung, apa ada masalah, ceritalah pada kami hyung..kami akan mendengarkan semua masalahmu hyung.. !”. Minhyuk ikut menimpali.

“ Soehyun…!”. Ucap Yonghwa singkat.

“ Soehyun.. ?? ada apa denganya hyung.. apa Soehyun sakit, tapi dia tak terlihat seperti orang sakit..!”. ucap Jungshin asal.

“ Hyung apa masalahmu ada hubunganya dengan Soehyun..??”. tanya Minhyuk.

“ Sudah 3 bulan belakangan ini aku dan Soehyun tidak menjalin komunikasi sama sekali,, teleponku tak pernah di angkat olehnya, smspun tak pernah di balas olehnya. Aku sendiri juga tak mengerti mengapa sikap Soehyun tiba-tiba berubah seperti ini padaku....!”. ucap Yonghwa.

“ Hyung apa kau bertengkar dengan Soehyun saat kalian bertemu terahir kali, sampai membuat Soehyun mengabaikan semua teleponmu..??’. tanya Jonghyun.

Ani.. kita tidak bertengkar sama sekali, kau tau terakhir kali kamu bertemu di sebuah acara music pada saat kita tampil bersama dengan SNSD dan aku duet dengan Soehyun menyanyikan Bamal song..setelah itu aku tak pernah bertemu dengan Soehyun lagi karna kau tau kesibukan kita, dan juga kesibukan SNSD sendiri. .. tapi aku dan Soehyun masih menjalin komunikasi dengan baik, namun hampir 3 bulan belakangan ini Soehyun mengabaikan semua panggilan teleponku, smspun tak pernah di balas olehnya… !!”.Ucap Yonghwa.

“ Hyung…apa kau sangat merindukan Soehyun, sampai-sampai membuatmu kacau seperti ini..??” tanya Minhyuk sangat berhati-hati pada Yonghwa. Yonghwa hanya terdiam tak menjawab pertanyaan dari dongsaengnya tersebut.

“ Aku harus pergi menemui Soehyun dan menanyakan apa yang sebenanya terjadi dan mengapa dia mengabaikanku 3 bulan ini.. !!”. ucap Yonghwa yang langsung berdiri dan mencoba untuk pergi. Namun Jonghyun dengan cepat memegangi lengan Yonghwa berusaha untuk menahannya.

“ Hyung..kau mau kemana..??” Tanya Jonghyun.

“ Aku harus menemui Soehyun sekarang, aku harus mengetahui sebenarnya apa yang terjadi padanya sampai dia mengabaikanku 3 bulan ini..!”. ucap Yonghwa.

“ Hyung kau tak bisa pergi sekarang..!”. ucap Jonghyun lagi yang masih memegangi lengan Yonghwa.

“ Kenapa aku tidak bisa pergi, Jonghyun lepaskan tanganku.. aku sudah tidak bisa menahan ini lagi, aku harus tau yang sebenanya dari mulut Soehyun sendiri..Aku sangat merindukannya.. kau tau.. aku hampir gila karna memikirkannya.. aku harus bertemu dengan Soehyun sekarang..!!” Ucap Yonghwa yang langsung melepaskan pegangan tangan Jonghyun tersebut.  

“ Hyung..kau tidak bisa pergi sekarang, kalau sekarang kau pergi untuk menemui Soehyun di stasuin tv pasti akan banyak media yang akan menyebarkan rumor antara kau dan Soehyun..!”. ucap Jonghyun lagi. Minyuk dan Jungshinpun berusaha untuk menahan agar Yonghwa tidak pergi.   

“ Aku tidak perduli..aku hanya ingin menemui Soehyun dan mengetahui apa yang terjadi, aku sangat merindukannya,..apa kalian tau bagaimana perasaanku sekarang..!!”. ucapYonghwa dengan nada tinggi pada ketiga dongsaengnya tersebut.

Arra Hyung.. arra.. aku tau bagaimana perasaan merindukan seseorang yang sangat kita sayang, tapi hyung kau harus bisa berfikir secara tenang sekarang, kau harus memikirkan apa akibatnya jika kau pergi untuk menemui Soehyun sekarang, itu adalah misi bunuh diri Hyung, kau tau kan pasti akan banyak media yang akan membuat rumor dan itu akan jadi skandal. Mungkin kau tidak perduli, namun bagaimana dengan Seohyun…dia pasti akan sangat peduli dengan ini… dan juga apakan agensi akan diam saja dengan skandal ini,.. jika kau pergi sekarang akan membuat semuanya menjadi lebih rumit untukmu dan juga untuk Soehyun sendiri..!”. ucap Minhyuk berusaha untuk menengkan Yonghwa. Yonghwapun akhirnya duduk kembali di atas sofa dan berusaha untuk menenangkan dirinya.

“ Iya Hyung.. apa yang di katakan Minhyuk itu benar hyung.. semuanya akan bertambah kacau jika kau pergi untuk menemui Soehyun sekarang.. .tenanglah sekarang hyung, aku , Minhyuk dan Jonghyun hyung akan berusaha untuk membantumu agar bisa bertemu dengan Soehyun.. !”.ucap Jungshin sambil menepuk pundak Yonghwa yang terduduk lesu di sofa.


Jungshin
PoV

Baru kali ini aku melihat Yonghwa hyung bersikap seperti ini pada seorang perempuan, bahkan dia hampir saja membuat skandal jika dia benar-benar bersikeras untuk bertemu dengan Soehyun, padahal selama ini Yonghwa hyung sangat menjaga image-nya dan juga CNBLUE agar tidak terlibat dengan skandal yang akan merusak nama CNBLUE. Kali ini aku sangat menyadari kalau hyung sangat merindukan Soehyun.

“ Hyung.. aku akan membantumu agar agar bisa bertemu dengan Soehyun..!”. pikirku. Aku melihat Yonghwa hyung yang masih terduduk lesu di atas sofa, aku dapat melihat jelas kerinduan hyung pada Soehyun dari sorot matanya sekarang. Yonghwa hyung benar-benar sangat merindukan Soehyun.



[author]
PoV

Beberapa hari berlalu setelah kejadian malam itu, hari ini CNBLUE hanya ada latihan band untuk mempersiapkan konser di Jepang untuk promosi album pertama mereka yang di beri tittle ‘First Step’, setelah mereka selesai latihan band, CNBLUE langsung kembali ke dorm untuk beristirahat, ke empat namja tampan tersebut berusaha untuk memanfaatkan waktu luang yang mereka punya untuk beristirahat semaksimal mungkin sebelum nanti di sibukkan dengan setumpul jadwal konser mereka, yang mambuat mereka tidak mempunyai waktu yang cukup untuk beristirahat.

Malam itu Jungshin yang membuat makanan ‘Miso’ untuk makan malam mereka berempat di tambah dengan seorang manajer CNBLUE yang saat itu sedang berada di dorm. Tak lama Miso buatan Jungshinpun telah matang. Dan Jungshinpun segera memanggil semuanya untuk segera makan.

Pamukcan (ayo makan)..!!”. ucap Jungsin dengan suara kencang agar di dengar oleh yang lainnya. Minhyuk, Jonghyun dan sang manager langsung menuju dapur mendekati Jungshin.

“ Wah..aku sudah sangat lapar.. ini sepertinya sangat enak…!” ucap Jonghyun.

“ Wah.. sepertinya kau semakin baik dalam memasak Jungshin-nie.. !”. ucap sang manager pada Jungshin.

“ Hyung.. dimana Yonghwa hyung.. dia tidak makan..??” tanya Jungshin.

“ Ku rasa dia masih ada di kamarnya, cobalah kau ajak dia makan.. !!”. ucap sang manager. Jungshinpun langsung pergi ke kamar Yonghwa, Jungshin langsung masuk ke dalam kamar hyung yang paling dekat denganya tersebut. Dilihatnya hyungnya tersebut masih berada di depan komputernya dengan posisi seperti orang tertidur.

“ Hyung.. ayo kita makan dulu.. !!”. ucap Jungshin yang masih berdiri di depan kamar hyungnya tersebut, namun tidak ada jawaban apapun dari Yonghwa.

“ Spertinya Yonghwa hyung kelelahan sampai dia tertidur seperti ini… !!” pikir Jungshin. Jungshinpun mendekati Yonghwa dan berusaha untuk membangunkannya.

“ Hyung.. aku sudah memasakkan sesuatu untukmu, mari kita makan bersama hyung…!!”. Ucap Jungshin sambil megoyangkan tubuh Yonghwa namun Yonghwa sama sekali tidak memberikan respon apapun. Junshin berusaha sekali lagi untuk membangunkan hyunganya namun betapa terkejutnya Jungshin ketika memegangi tangan Yonghwa yang terasa sangat panas untuk seukuran orang normal.

Yak.. hyung.. kenapa badanmu sangat panas seperti ini.. apa kau demam.. !!”. Ucap Jungshin, namun Yonghwa sama sekali tidak memberikan respon apapun, Jungshin lalu mengangkat kepala hyungnya dan mengecek suhu tubuh Yonghwa dan membandingkannya dengan suhu tubuhnya, ternyata dugaan Jungshin memang benar kalau Yonghwa mengalami demam.

“Hyung…kau demam..badanmu benar-benar panas, Jonghyung Hyung, Minhyukkie, Manager Hyung….!!”. ucap Jungshin memanggil Jonghyung, Minhyuk, dan sang manager. Tak berapa lama kemudian merekapun sudah berkumpul di dalam kamar Yonghwa.

Yak..Lee Jungshin.. kenapa kau berteriak seperti itu,, kau mau mengganggu tetangga sebelah..!!”. ucap Minhyuk kesal.

“ Kenapa kau berteriak seperti itu Jungshin.. apa yang terjadi..!!”. Ucap sang manager dengan terkejut.

“ Yonghwa hyung,…keliatannya dia deman, badanya sangat panas.. dia sama sekali tidak memberikan respon padaku saat aku membangunkannya.. ottoke..!!”. ucap Jungshin panic. Jonghyun langsung memeriksa suhu badan Yonghwa.

“ Yonghwa hyung benar-benar demam, suhu badannya tinggi..sebaiknya kita panggil dokter agar bisa memeriksa Yonghwa hyung..!”. ucap Jonghyun. Sang managerpun langsung mengelurakan handphonenya yang ada di dalam kantong celananya dan langsung menelephone dokter yang biasa menangani CNBLUE.

Kajja.. kita baringkan Yonghwa hyung di tempat tidur..!”. ucap Jonghyun. Minhyuk dan Jungshinpun lalu membaringkan Yonghwa di atas tempat tidurnya.

15 menit kemudian dokter pun datang ke dorm mereka, dan langsung memeriksa Yonghwa yang masih belum sadar di kamarnya. tak berapa lama kemudian sang dokter selesai memeriksa badan Yonghwa dan menuliskan resep untuk Yonghwa.

“ Bagaimana keadaan Yonghwa hyung.. apa dia koma, kenapa dia tidak sadarkan diri..??” Tanya Jungshin dengan asal, yang langsung mendapatkan jitakkan di kepalanya dari Jonghyun yang kesal dengan ucapan asal Jungshin.

“ Yak.. bisakah kau menjaga ucapanmu.. Lee Jungshin.!!”. ucap Jonghyun.

“ Aku hanya terlalu khawatir dengan keadaan Yonghwa hyung…tapi kenapa kau malah menjitak kepalaku hyung.. kau tau, itu sangat sakit hyung..!”. ucap Jungshin sambil memegangi kepalanya yang baru saja mendapat jitakkan dari Jonghyun.

“ Dok..bagaimana keadaan Yonghwa hyung…?”. Tanya Minhyuk mengulang pertanyaan Jonghyun dengan nada cemas.

“ Tenang saja, hyung kalian hanya kelelahan karna aktifitasnya, apa belakangan ini dia terlalu memforsis dirinya dengan pekerjaan..??” ucap dokter tersebut.

“ Ahh… belakangan ini Yonghwa hyung memang selalu tidur sangat larut karna sibuk mengcompose lagu baru..!”. ucap Minhyuk.

“ Sepertinya Yonghwa memang sedang berusaha menyibukkan dirinya dengan pekerjaannya, dia bahkan tidak mengijinkan badanya sendiri untuk cukup istirahat, kelihatan Yonghwa sedang ada masalah yang akhirnya dia melampiaskannya dengan memforsis dirinya seperti ini.. tapi kalian tidak perlu khawatir, karna Yonghwa hanya perlu istrirahat total selama beberapa hari..pastikan dia benar-benar mendapatkan istirahat yang cukup,..dan ini resep obat yang harus di minum oleh Yonghwa,.dan pastikan juga Yonghwa mendapatkan makanan yang sehat untuknya..!”. ucap dokter sambil memberikan resep yang telah ditulisnya yang langsung diterima oleh sang manager.

Kamsahamida..!!”. ucap sang manager.

Greyo.. kalau begitu aku permisi dulu..!” ucap sang dokter berpamitan.

“ Tunggu dok, saya akan mengantarkan dokter, sekalian saya akan ke apotik untuk menebus resep ini..!!”. ucap Manager CNBLUE.

“ Kalian tunggu disini dan jaga Hyung kalian, aku akan ke apotik untuk menebus resep…!” lanjut Manager CNBLUE berpesan pada Jonghyun, Minhyuk dan Jungshin. Ketiganya menggangukan kepala tanda mengerti.

 Sang Manager dan dokterpun langsung pergi meninggakan ketiganya. Jonghyung, Minhyuk, dan Jungshin lalu menuju kamar Yonghwa untuk melihat keadaannya, di lihatnya Yonghwa masih belum terbangun dari tidurnya, ketiganyapun lalu meninggalkan hyungnya tersebut untuk beristirahat.

“Hyung… bagaimana ini… akhirnya Yonghwa hyung jatuh sakit..!!” Ucap Minhyuk Jungshin khawatir.

“ Akupun juga khawatir pada Yonghwa hyung, aku sama sekali tidak menyangka kalau Yonghwa hyung bisa sampai seperti ini..sepertinya ini hyung sakit bukan hanya karna kegiatanya yang padat, tapi karna dia juga sangat merindukan Soehyun..!”. ucap Jonghyung.

“ Aku juga merasakan hal yang sama hyung, aku merasa kalau Yonghwa hyung belakangan ini memforsis dirinya karna dia sedang melampiaskan kerinduannya pada Soehyun.. !!”. ucap Minhyuk.


Soehyun
POV

Entah mengapa perasaanku malam ini tak karuan, hanya Yonghwa Oppa yang aku pikirkan, perasaanku pun tidak nyaman, akupun memutuskan untuk berdiam diri di kamar sambil mendengarkan lagu. Tak lama kemudian tiba-tiba saja Taehyoen unnie dan Jessica Unnie masuk ke kamarku.

“ Hyunnie.. kau tidak keluar.. ?”tanya Taehyoen Unnie ketika memasuki kamarku.

“Hyunnie.. kau sakit, kenapa kau hanya diam saja di kamar ??” Tanya Jessica unnie yang duduk di tepi tempat tidurku.

“ Tidak unnie… aku merasa lelah, dan ingin beristirahat..!”. ucapku sambil melepaskan earphone yang menempel di kedua kupingku.

“ Soehyun.. apa yang terjadi, tidak biasanya kau mengurung diri di kamar, apa kau sakit??” tanya Jessica Unnie padaku.

Aniya..uniie…aku tidak sedang sakit sama sekali, aku hanya merasa sangat lelah dan ingin beristirahat unnie..!!”. ucapku berbohong.

“ Seohyun…apa kau sedang memikirkan Yonghwa.. !!”. ucap Jessica unnie padaku, ucapan Jessica unnie padaku seperti petir di siang bolong bagiku, bagaimana bisa Jessica unnie mengetahui apa yang sedang ku pikirkan sekarang.

Aniya unnie, kenapa kau tiba-tiba berbicara sepeti itu.. aku sedang tidak memikirkan apapun..!!”. ucapku berbohong.

“ Hyunnie.. apa kau sedang berusaha berbohong padaku dan pada Taehyoen..apa bukti kau sedang mendengarkan lagu Sarang bit (Love Light - CNBLUE) ini masih kurang cukup untuk membuktikannya kalau kau sedang memikirkan Yonghwa…!” ucap Taehyoen Unnie padaku sambil mengangkat Ipod ku. Memang saat itu aku sedang mendengarkan lagu Sarang bit (Love light) milik CNBLUE yang dulu pernah aku nyanyikan untuk Yonghwa Oppa sebagai hadiah ulang tahunnya, dan lagu ini juga pernah kami nyanyikan berdua pada saat acara Incheon Korean Wave Festival tahun 2010 kemarin, saat itu aku Yonghwa oppa masih sebagai suami virtualku di acara WGM, bagiku lagu Sarang bit ini sangat berarti karna Yonghwa Oppa pernah berkata padaku kalau lagu ini dia ciptakan saat pertama kali bertemu denganku, dan dia selalu bilang padaku kalau setiap kali dia menyanyikan lagu ini, dia selalu mengingatku.  

 “ Hyunnie, aku sangat mengenal dirimu, aku bisa tau kalau kau sedang berbohong, dan aku tau kalau sekarang kau sedang berbohong, sebenarnya apa yang sedang terjadi Soehyun..??” Ucap Jessica Unnie.

Aku yang sedari tadi menahan air mataku, akhirnya sudah tidak bisa menahannya lagi, aku langsung memeluk Taehyoen unnie yang duduk di depanku, air mataku langsung bertumpah ruah di dalam pelukan Taehyoen unnie.

“ Unnie.. apa yang harus aku lakukan sekarang,.. !!” ucapku sambil menagis di dalam pelukan Taehyoen Unnie.

“ Hyunnie.. sebenarnya apa yang terjadi.. kenapa kau tiba-tiba menagis..??” tanya Taehyoen unnie padaku sambil mengusap rambutku.

“ Ya sudah Hyunnie, kita tidak akan memaksamu  jika memang kau tidak mau bercerita pada kami sekarang, tenangkan lah dulu perasaanmu sekarang, setelah kau merasa tenang barulah kau bisa menceritakannya pada kami.. !!” ucap Jessica unnie sambil membelai rambutku. Sekali lagi aku hanya bisa menangis di pelukan Taehyoen unnie.

“ Unnie.. aku memang pabo.. pabo.. pabo.. aku tak tau kenapa sekarang perasanku seperti ini unnie.. !!”. ucapku yang masih terisak menangis.

“ Hyunnie..apa yang terjadi sebenarnya, katakanlah dengan jelas supaya perasaanmu menjadi lebih tenang…!”. Ucap Jessica unnie.

“ Unnie.. apa aku salah jika aku cemburu pada Yonghwa oppa.. aku memang pabo unnie…seharusnya aku tidak cemburu padanya.. !” ucapku.

Mwo.. Soehyun, tenanglah terlebih dahulu baru kau bisa bercerita dengan jelas apa yang sebenarnya terjadi antara kau dan Yonghwa, bukanlah kau dan Yonghwa selama ini baik-baik saja..??’ tanya Taehyoen unnie padaku. akupun berusaha untuk menenagkan diriku terlebih dahulu.

“ Unnie.. sudah 3 bulan ini aku tidak menjalin komunikasi dengan Yonghwa oppa, aku selalu mengabaikan teleponnya dan juga semua smsnya tidak pernah aku balas sama sekali..unnie sekarang aku benar-benar tidak tau apa yang harus aku lakukan sekarang..!!”  ucapku.

“ Apa Yonghwa melakukan sesuatu padamu sampai-sampai kau mengabaikan semua panggilannya, atau kau sedang bermain mildang (tarik ulur) dengan Yonghwa…?” tanya Jessica unnie padaku.

Aniya unnie, Yonghwa oppa sama sekali tidak melakukan apapun padaku, dan aku juga sedang tidak melakukan mildang (tarik ulur) pada Yonghwa Oppa.. !”. jawabku.

“ Lantas kenapa kau mengabaikan Yonghwa jika memang kau dan Yonghwa tidak ada masalah apapun..!!” ucap Taehyoen unnie

“ Sebenarnya aku cemburu pada Yonghwa oppa unnie..!”. ucapku.

“ Cemburu..??”. ucap Taehyoen unnie heran padaku.

“ Iya Unnie, kau juga sering menonoton drama Yonghwa oppa yang baru saja berakhir.. di situ Yonghwa oppa dan Park Shin Hye unnie beradegan ciuman, aku benar-benar cemburu unnie..!!”. ucapku.

“ Jadi ini alasannya kenapa kau sampai mengabaikan Yonghwa 3 bulan ini.. Kau tau kan Hyunnie kalau itu semua hanya acting… tapi kenapa kau cemburu seperti ini dan malah mengabaikannya 3 bulan ini.. !!”. ucap Jessica unnie.

“ Itulah yang aku maksudkan unnie, aku tau aku pabo.. kenapa aku bisa cemburu seperti itu pada Yonghwa oppa, padahal aku tau kalau itu semua hanya acting. Tapi unnie aku benar-benar merasa cemburu melihat adegan kissing antara Yonghwa Oppa dan Park Shin Hye unnie,. Dan sekarang aku benar-benar merindukannya unnie.. !!”. ucapku jujur pada kedua unnieku tersebut.

“ Sekarang  uri  Hyunnie benar-benar merindukan Yonghwa.. dan itulah yang membuatmu cemburu dengan adegan kissing Yonghwa di dalam dramanya.. !”. ucap Taehyoen unnie.

“ Hyunnie.. apalagi yang sedang kau tunggu, sekarang kau hanya perlu untuk untuk menghubungi Yonghwa dan mengatakan yang sebenarnya kalau sebenarnya kau cemburu dengan adegan kissing yang dilakukannya dengan Park Shin Hye..supaya antara kalian tidak lagi ada masalah, bukankah dengan sikapmu yang mengabaikan Yonghwa seperti ini tanpa ada penjelasan apapun darimu hanya akan membuat Yonghwa menjadi bingung.. Hyunnie sekarang kau hanya perlu untuk menjelaskan apa yang terjadi pada Yonghwa,  dan meminta maaf padanya… !”. ucap Jessica unnie padaku, beberapa saat kemudian Jessica unnie memberikan handphone ku yang tergeletak di atas meja, dan menyuruhku untuk segera menghubungi Yonghwa oppa. Dengan sedikit ragu-ragupun aku mengambil handphoneku yang di berikan oleh Jessica unnie, dan akupun segera menghubungi Yonghwa Oppa, namun sampai telephoneku terputus tidak ada jawaban dari apapun dari Yonghwa oppa.

“ Bagamana..?” tanya Taehyoen unnie. Aku hanya menggelengkan kepalaku.

“ Yonghwa oppa tidak menjawab telephoneku unnie, apa sekarang Yonghwa oppa marah padaku..unnie, sekarang aku harus bagaimana unnie.. aku benar-benar merindukan Yonghwa oppa..!” ucapku sambil tertunduk.

“ Hyunnie berfikirlah positif, mungkin sekarang Yonghwa sedang sibuk latihan untuk persiapan promosi album terbarunya, bersabarlah sedikit, besok kita akan menjadi bintang tamu di acara Music core dan yang menjadi Mc nanti adalah Yonghwa, kau bisa menyelesaikan semuanya disana besok… !!”. ucap Taehyoen unnie padaku.

Aku benar-benar merasa sangat bodoh sekarang, aku cemburu pada hal yang sangat konyol, padahal aku juga sangat paham kalau itu semua hanya acting, dan aku juga mengetahui hubungan Yonghwa dan Park Shin Hye hanya berteman baik, tapi aku juga tidak bisa berbohong dengan perasaanku sendiri kalau aku cemburu melihat adegan kissing itu.


[Minhyuk]
POV

Jam sudah menunjukkan pukul 10.00 AM saat itu, Jonghyung hyung saat itu sudah pergi pagi-pagi karna harus menghadiri sebuah acara, sedangkan aku yang sedang tidak ada acara memilih untuk berada di dorm menjaga Yonghwa hyung, Jungshinpun yang mengikuti kelas model tapi itu di lakukan sore hari, sebenarnya hari ini Yonghwa hyung akan menjadi Mc di acara Music core, tapi karna demamnya yang juga belum turun dan keadaan Yonghya hyung yang belum memungkinkan, aku dan Jungshinpun yang pada akhirnya menggantikan Yonghwa hyung untuk menjadikan Mc di acara Music core itu. Namun saat aku dan Jungshin sudah bersiap untuk berangkat, tiba-tiba saja Yonghwa hyung keluar kamar sudah dengan pakaian rapi, aku tau kalau sebenarnya Yonghwa hyung masih sangat lemas, terlihat dari wajahnya yang masih pucat.

“ Hyung… kau mau kemana..??” tanya Jungshin panik.

“ Aku harus bekerja sekarang, kau tau kan kalau hari ini aku harus menjadi Mc di acara Music core. !”. jawab Yonghwa hyung yangbaru saja keluar kamarnya.

“ Hyung.. keadaanmu belum memungkinkan untuk kau bekerja, dokter yang semalam memeriksamu pun berkata kalau kau harus beristirahat total selama beberapa hari ini,.. !!”. ucapku mendekati Yonghwa hyung yang masih terlihat lemah.

“ Tapi aku harus datang, aku harus kuat untuk bisa tampil, aku harus menjadi Mc di acara itu hari ini.. karna hari ini SNSD akan menjadi salah satu bintang tamunya, aku bisa bertemu dengan Soehyun sekarang…!!” ucap Yonghwa hyung, hampir saja Yonghwa hyung terjatuh karna masih lemas. Akupun dengan sigap langsung memegangi Yonghwa hyung.

“ Hyung kau harus beristirahat sekarang, kau bahkan masih sangat lemas untuk berdiri dalam waktu lama, hyung sebaiknya kau kembali ke kamar dan segera beristirahat, Manager hyung sudah berbicara padaku dan Jungshin agar hari ini menggantikanmu menjadi Mc di acara tersebut..!”. ucapku pada Yonghwa hyung.

“ Tapi aku harus datang ke acara itu sekarang, aku benar-benar harus bertemu dengan Soehyun sekarang dan mencari tahu apa yang terjadi…!!”. Ucap Yonghwa hyung masih berikeras, namun badannya tidak bisa berbohong kalau hyung masih sangat lemas.

“ Hyung.. keadaanmu sekarang benar-benar belum bisa untuk bekerja, beristirahatlah dulu untuk beberapa hari, setelah kau pulih baru kau bisa untuk bertemu dengan Soehyun dan mencari tahu apa yang terjadi sebenarnya, hyung tolong dengarkan aku dan Minhyuk, yang sekarang kau pikirkan hanya untuk secepatnya memulihkan keadaamu agar segera sehat, aku dan Minhyuk berjanji akan membantumu dengan Soehyun.. Hyung aku mohon sekarang kau harus kembali ke kamar mu dan beristirahat..!”. Ucap Jungshin, Yonghwa hyungpun akhirnya bersedia untuk kembali ke kamarnya dan beristirahat.


[author]
POV

Saat itu Jungshin dan Minhyuk sedang beristirahat setelah selesai menjadi Mc mengantikan Yonghwa, Soehyun juga sedang beristirahat setelah selesai tampil. Minhyuk dan Jungshin mencoba untuk berbicara pada Soehyun tentang keadaan Yonghwa.

“ Soehyun… penampilanmu tadi sangat keren.. koreografinya pun sangat bagus..!”. ucap Jungshin memuji penampilan Soehyun.

Gumawo.. !!”. ucap Soehyun sambil tersenyum.

“ Ahh.. Soehyun-ssi.. kau pasti sangat haus, ini untukmu… tenang saja, aku belum meminumnya sama sekali.. !!” Ucap Minhyuk sembari memberikan sebotol air minum untuk Soehyun, Soehyunpun tersenyum menerima minum tersebut dari Minhyuk.

Gumawo.. Minhyuk.. !!”. ucap Soehyun, Soehyunpun langsung membuka botol tersebut dan langsung meminumnya.

“ Ahh.. bagaimana kegiatan come back mu dengan SNSD, ku lihat kau sekarang semakin sibuk..??” tanya Minhyuk pada Soehyun.

Dee.. belakangan ini SNSD sibuk dengan come back, bukankah CNBLUE sendiri juga sedang sibuk dengan promosi album baru kalian.. !!” jawab Soehyun.

Dee,.. sekarang CNBLUE juga sedang mempersiapkan untuk persiapan promosi di Jepang..aahh.. Soehyun, apa kau menonton dramaku dengan Yonghwa hyung..??” Tanya Minhyk lagi dengan semangat.

Dee.. saat aku berada di dorm aku menonton dramamu dan Yonghwa oppa, kau sangat lucu berperan di drama itu Minhyuk..actingmupun sangat bagus.. !!” ucap Soehyun.

Cinca..Gumawo Soehyun… !!” ucap Minhyuk.

“ Emm.. bukankah yang seharusnya menjadi Mc hari ini Yonghwa oppa, tapi kenapa Yonghwa oppa tidak ada disini..??” Tanya Soehyun dengan ragu-ragu. Sesaat Minyuk dan Jungshin menjadi terdiam, terlihat raut wajah yang khawatir. Dan tak tau harus menjawab apa.

We.. ?? apa yang sebenarnya terjadi..??” tanya Soehyun bingung.

“ Sebenarnya sudah dari semalam Yonghwa hyung mengalami demam tinggi, belakangan ini hyung terlalu memforsis dirinya sendiri di pekerjaannya sampai-sampai hyung jatuh sakit, hyung sangat terlihat kacau belakangan ini, saat latihan dia sering tidak focus dan akhirnya melakukan kesalahan yang biasaya tak pernah di lakukannya, hyung menjadi sering murung belakangan ini… !!”. Jawab Minyhuk dengan hati-hati.

“ Yonghwa hyung sangat merindukanmu Soehyun.. !!” ucap Jungshin yang membuat Soehyun sangat kaget.

Mwo..??” Ucap Soehyun.

Dee Soehyun-na.. Yonghwa hyung sangat merindukanmu, bahkan pagi ini dia sebenarnya bersikeras untuk bisa tampil di acara ini karna tau kalau SNSD akan menjadi bintang tamunya, namun Yonghwa hyung masih sangat lemas, demamnya pun belum juga turun.. !!” ucap Minhyuk lagi.

“ Tapi apakah Yonghwa oppa sudah di bawa ke dokter..??” tanya Seohyun dengan nada cemas.

“ Semalam Yonghwa hyung sudah di periksa oleh dokter ..!!” ucap Jungshin.

“ Lalu apa kata dokter..?? bagaimana keadaan Yonghwa oppa..??” tanya Soehyun lagi masih dengan nada cemas.

“ Sepertinya Yonghwa hyung harus menjalani perawatan khusus, dokter berkata kalau sampai malam nanti deman Yonghwa belum turun maka Yonghwa oppa harus segera di bawa ke rumah sakit, Soehyun.. bisakan kau menyempatkan waktumu untuk menjenguk Yonghwa hyung, dia sangat merindukanmu Soehyun.. semoga dengan kedatanganmu itu bisa membuat keadaan Yonghwa hyung menjadi lebih baik.. !!” ucap Jungshin.

Seohyun benar-benar cemas dengan keadaan Yonghwa sekarang. Soehyunpun dengan sekuat tenaga mencba untuk menahan air matanya agar tidak keluar. Beruntung saat itu Yuri datang menghampiri Soehyun untuk mengajaknya pulang ke dorm.

“ Soehyun-na.. mari kita pulang.. semuanya telah menunggumu..!!”. ucap Yuri.

Dee unnie.. !!’. ucap Soehyun.

“ Minhyuk, Jungshin.. aku harus pergi karna masih ada kegiatan yang lain.. aku berharap Yonghwa oppa bisa cepat sembuh..!”. ucap Soehyun yang langsung pergi meninggalkan Minhyuk dan Jungshin.

Yak.. Jungshin.. apa yang kau katakan kalau Yonghwa hyung perlu perawatan khusus.. !!”. ucap Minhyuk setelah memastikan Soehyun telah pergi.

Yak..!! aku sengaja melakukannya untuk melihat bagaimana reaksi Soehyun, dan aku tau sekarang kalau Soehyun sangat khawatir dan cemas dengan keadaan Yonghwa hyung..!” ucap Jungshin.

Greyo.. tapi apa itu tidak terlalu berlebihan mengatakan hal seperti itu pada Soehyun.. !!”. ucap Minhyuk.

Guenchana.. aku yakin Soehyun akan menyempatkan waktunya untuk bisa bertemu dengan hyung..aku tau kalau sebenarnya Soehyun juga sangat merindukan Yonghwa hyung…!” ucap Jungshin.



Yonghwa
POV

Rasanya badanku sudah tak punya tenaga untuk bergerak, bahkan untuk berdiri dalam waktu lamapun rasanya aku masih belum kuat, walaupun dalam keadaan seperti ini hanya satu nama yang aku harapkan untuk ada disini menemaniku.

Soo Joohyun

Yah, hanya dia yang aku harapkan untuk ada disini, walaupun hanya 1 menit aku ingin bertemu denganya dan melihat senyum di wajah cantiknya, seketika kenangan-kenangan ketika kami menjalani kehidupan kami di WGM pun terulang kembali, aku sangat merindukan saat-saat aku bersama dengan Soehyun, sejenak aku mengambil sebuah buku yang diberikan soehyun padaku saat terakhir aku dan Soehyun syuting WGM, buku yang menceritakan perjalanan ku dan Soehyun. Ku buka lembaran demi lembaran buku tersebut, sesaat aku bisa tersenyum mengingat semua kenangan ketika aku melihat semua foto yang ada di dalam buku tersebut.

“ Hyuun.. kenapa kau mengabaikanku seperti ini, apa yang sebenarnya terjadi, apa aku membuatmu marah, atau sekarang kau sudah mempunyai namjachingu sehingga kau mengabaikan ku seperti ini..hyun.. aku sangat merindukanmu.. apa kau tau itu..!” ucapku lirih.


Soehyun
POV

Yonghwa oppa sakit, itulah kenyataan yang aku tau dari Minhyuk dan Jungshin, pikiranku melayang memikrkan bagaimana sekarang keadaan Yonghwa oppa, bagaimana demamnya apakah sudah turun atau belum, apakah sekarang dia sudah makan atau belum, pikiranku menjadi tak karuan. Rasanya aku ingin langsung menuju dorm CNBLUE untuk menengoknya dan memastikan bagaimana keadaannya sekarang, tak terasa air mataku mulai mengalir jatuh di pipiku, aku berusaha tetep tenang, untungnya di dalam van tersebut hanya tinggal Aku, Hyoyeon unnnie, Yuri Unnie, Sooyoung Unnie dan juga Manajer SNSD yang duduk di depan. Unnieku yang lain sudah pergi karena ada jadwal lainnya . Aku cepat menghapus air mataku yang membasahi pipiku, aku tak ingin membuat unnieku khwatir karna aku tiba-tiba menangis seperti ini.

Sesampainya didorm aku bergabung dengan unnieku yang sedang bersantai sambil menonton Tv, namun pikiranku tetep melayang memikirkan sesesok namja yang sangat aku rindukan sekarang. Jung Yonghwa, yap, namja itulah yang sekarang memenuhi pikiranku.

“ Hyunnie..Hyunie…”. ucap Sooyoung membuayarkan lamunanku.

Dee.. unnie.. !”. ucapku

“ Hyunnie, ada apa sebenarnya, kenapa kau sering melamun belakangan ini.. ?”. tanya Yuri unni yang duduk di sampingku, aku tak tau bagaimana harus menjawab pertanyaan ini.

“Hyunnie.. apa yang terjadi, mengapa sepulang dari Music core kau melamum, apa yang sebenarnya kau bicarakan dengan Minhyuk dan Jungshin tadi..?” tanya Hyoyeon unnie padaku.

‘tes..tes..’ tak terasa air mataku mulai jatuh membasahi pipiku lagi, aku benar-benar tak bisa menahan semua ini lagi, kerinduan pada Yonghwa oppa, dan juga rasa khawatirku benar-benar sudah mencapai puncaknya, aku benar-benar ingin bertemu dngan Yonghwa oppa sekarang.

Yak…Soehyun.. ada apa denganmu..mengapa sekarang kau malah menangis.. ada apa sebenarnya..??” tanya Yuri unnie padaku, aku hanya menundukkan kepalaku tau harus berkata apa. Dadaku terasa sesak sekarang, yang aku inginkan hanya bisa menemui Yonghwa oppa.

“ Apa ini semua ada hubunganya dengan Yonghwa ??” ucap Hyoyeon unnie

“ Unnie… tadi Minhyuk dan Jungshin bercerita kalau Yonghwa oppa sekarang sedang sakit, semalam dia demam tinggi, sampai sekarang demamnya masih belum turun juga… aku sangat khawatir unnie, Minhyuk dan Jungshin juga bercerita kalau penyebab Yonghwa oppa sakit ada hubunganya dengan ku unnie, karna aku mengabaikannya 3 bulan ini, membuat Yonghwa oppa melampiaskan perasaannya pada pekerjaannya dan akhirnya dia memforsis dirinya sendiri sampai dia sakit, unnie sekarang aku merasa sangat bersalah karna sudah mengabaikannya selama 3 bulan ini, unnie aku ingin bertemu dengan Yonghwa oppa unnie aku ingin meminta maaf padanya sekarang..!!”. ucapku menceritakan semuanya pada unnieku.

“ Uri Hyunnie sekarang sudah beranjak dewasa.. !”.ucap Soohyoung unnie sambil membelai rambutku.

“ Unnie.. aku ingin bisa bertemu dengan Yonghwa oppa sekarang.. ijinkan aku bisa bertemu dengannya sekarang unnie.. !!” ucap ku pada Hyoyeon unnie dengan air mataku yang masih mengalir membasahi pipiku , Hyoyeon unnie berfikir sejenak dia tak bisa langsung mengiyakan ataupun menolak permintaanku.

Aku tau Hyoyeon unnie tidak bisa membiarkan aku menemui Yonghwa oppa karna pasti akan banyak rumor yang beredar nantinya kalau sampai media tau aku mengunjungi dorm CNBLUE. Status Yonghwa oppa sebagai leader dan vocalist CNBLUE dan juga statusku sebagai member SNSD membuat kami tak bisa bertindak sembarang, segala tindakan kami sebagai seorang selebriti selalu di awasi oleh media, apalagi setelah berakhirnya pernikahan kami di WGM banyak rumor yang beredar, yang membuat agensi kami menjadi pusing harus meluruskan semuanya, tapi kali ini aku benar-benar harus bisa bertemu dengan Yonghwa oppa. Tak peduli bagaimana pun caranya, aku hanya ingin meminta maaf padanya.

“Hyunnie.. kau tau itu tidak akan mungkin, aku tidak akan memberikanmu ijin untuk mengunjungi dorm CNBLUE…!!” suara seorang lelaki yang sudah ku kenal, dia adalah sosok manajer yang sudah seperti Oppa bagiku, ternyata dia mendengarkan semua yang aku katakan.

“ Oppa..”. aku, Hyoyeon unnie, Yuri unnie, dan Sooyoung unnie langsung melihat kearah Manager oppa yang sedari tadi berdiri di depan pintu dorm.

“ Oppa… aku mohon., kali ini saja.. aku hanya ingin memastikan bagaimana kondisinya sekarang, dan aku ingin meminta maaf padanya oppa..!”. ucapku memohon pada manajerku.

“ Soehyun.. kau tau jika media tau kau mengunjungi dorm CNBLUE apa yang akan terjadi nanti, akan banyak rumor yang akan berkembang nantinya dan akan berakhir dengan skandal, dan kau pasti tau agensi tidak menginginkan adanya skandal..!!”. ucapan manager oppa membuat air mataku semakin deras mengalir, aku sebenarnya mengetahui akan hal itu, tapi aku hanya ingin sekali saja bisa mengnjungi dorm CNBLUE dan meminta maaf pada Yonghwa oppa.

“ Oppa.. tapi.. !”. ucap Yuri unnie

“ Soehyun.. oppa mengerti bagaimana perasaanmu.. tapi kau pun juga tau kalau ini semua tak mungkin… oppa benar-benar tidak bisa mengijinkanmu mengunjunngi dorm CNBLUE sekarang.. !”. ucap manager oppa yang sekarang berdiri di depanku.

“ Oppa.. ijinkan Soehyun untuk bertemu dengan Yonghwa sekarang, Soehyun tidak perlu menggunakan mobilnya ataupun van SNSD, kita hanya perlu menyewa sebuah mobil untuk Soehyun, agar tidak di ketahui oleh media.. !”. ucap Sooyoung unnie membelaku.

“ Iya oppa.. biarkan Soehyun kali ini untuk bisa bertemu dengan Yonghwa, biarkan mereka berdua menyelesaikan masalah di antara mereka…!” kali ini Yuri unnie ikut membelaku.

“ Tapi.. !”

“Oppa.. bukankah kau juga sudah mengenal Yonghwa dengan baik, kau pun juga sebenarnya menyetujui kalau pada akhirnya Yonghwa dan Soehyun bisa menjalin hubungan di kehidupan nyata kan..Oppa..ijinkan mereka bertemu oppa, setidaknya kali ini biarkan mereka menyelesaikan masalah di antara mereka…” ucap Hyoyeon unnie yang ikut membelaku.

“ Unnie..” aku benar-benar tidak bisa berkata, semua Unnieku membelaku walaupun sebenarnya mereka sangat mengetahui dengan resiko nya.

“Oppa.. biarkan mereka bertemu..aku akan bertanggung jawab jika memang nantinya ada rumor yang beredar setelah pertemuan mereka hari ini, oppa.. tolonglah, sekarang oppa hanya perlu menyewa sebuah mobil untuk Soehyun..tolonglah oppa..!”. ucap Hyoyeon unnie yang masih membelaku. Sejenak manager oppa diam sejenak, dan tiba-tiba saja manajer oppa mengeluarkan hpnya dari dalam kantong celananya dan langsung menelepon seseorang.

Dee..ini aku.. bisakan kau mengirimkan satu mobi.. dee..bawalah ke dorm SNSD, kau sudah tau kan alamatnya… arraso… gumawo.. Soehyun, aku sudah memesan 1 mobil untukmu, kau harus berhati-hati, sangat berhati-hati.. kau mengerti apa maksudku kan.. !!” ucap manager oppa yang membuatku dan ketiga unnieku tersenyum.

“ Oppa.. kamsahamida..unnie.. kamsahamida..!” ucapku tersenyum.


Dorm CNBLUE

aku berdiri di depan dorm CNBLUE, ku tekan bel berkali-kali namun tidak ada jawaban dari dalam dorm tersebut, lalu aku ingat sesuatu Yonghwa oppa pernah memberitahuku tentang password dormnya dengan ragu aku mencoba dan ternyata password tersebut masih belum di ganti, aku tak melihat seorangpun ada di dalam dorm tersebut. Aku segera masuk ke dalam dorm CNBLUE tersebut, terlihat beberapa bekas bungkus makanan terserakan di atas meja yang ada di ruang tamu. Aku tersenyum kecil melihat keadaan dorm tersebut. aku melepaskan masker, topi, jaket, tasku di atas sofa yang ada di ruang tamu tersebut. Aku memang perlu menyamar untuk bisa sampai ke dorm CNBLUE, aku harus bisa menutupi identiasku yang sebenarnya. Untung saja tidak terlau banyak orang yang aku temui.

“ Ternyata seperti ini dorm Yonghwa oppa yang sebenarnya..” pikirku sambil memandangi sekeliling isi dorm tersebut, ini memang bukan pertama kali aku berkunjung ke dorm CNBLUE karna sewaktu aku mash menjadi istri virtual Yonghwa oppa di acara WGM aku pernah beberapa kali berkunjung kedorm CNBLUE.

Aku pun langsung menuju ke sebuah pintu kamar yang aku tau itu adalah kamar Yonghwa Oppa. Ku buka perlahan pintu kamar tersebut,  dan ku lihat Yonghwa oppa tertidur pulas di atas tempat tidurnya, perlahan aku mendekati Yonghwa oppa,betapa kagetnya aku ketika melihat Yonghwa oppa tertidur smabil memeluk buku Yongsoe story II yang dulu pernah ku berikan pada Yonghwa oppa saat terakhir kali kami melakukan syuting acara WGM  namun Yonghwa oppa masih tertidur pulas, aku tersentuh melihat itu, aku tak menyangka kalau Yonghwa oppa masih menyimpan buku YongSoe Story itu, aku merasakan kalau Yonghwa oppa benar-benar sangat merindukanku, sejenak aku memandangi Yonghwa oppa yang masih tertidur, rentah mengapa aku merasa tenang ada di sampingnya, walaupun aku juga merasa cemas dengan kondisinya sekarang. Akupun mengecek suku badan Yonghwa oppa, dan benar saja apa yang di katakan Minyuk dan Jungshin kalau Yonghwa Oppa masih demam tingi, aku segera menuju dapur dan mencari sesuatu yang bisa ku jadian untuk mengkompres Yonghwa oppa. Setelah aku menemukan handuk kecil yang bisa ku jadikan compress untuk Yonghwa oppa akupun segera kembali ke kamar Yonghwa oppa dan mengkompress Yonghwa oppa. Ku perhatikan wajah Yonghwa oppa yang sedang tertidur, tak terasa mataku mulai memanas, dan air mataku mulai menetes kembali, entah sudah berapa banyak aku menangis dari semalam, mungkin sekarang kedua mataku mulai sembab karena terlalu banyak menangis.

“ Oppa.. Mianeyo… aku benar-benar minta maaf oppa..!” ucapku lirih

“ Oppa..aku merindukanmu… !”

Ku dekatkan wajahku dengan wajah Yonghwa oppa. Entah apa yang aku pikirkan aku mendaratkan ciuman tepat di bibir Yonghwa oppa. Akupun mencoba untuk menenangkan perasaanku yang sekarang menjadi tak karuan. Aku bersyukur karna Yonghwa Oppa masih tertidur pulas setelah aku menciumnya, aku tak bisa membayangkan bagaimana jika Yonghwa oppa mengetahui apa yang aku lakukan tadi, pasti aku sangat malu, bahkan sekarang aku merasa wajahku sudah sangat merah padam karna malu. Lalu aku memutuskan untuk membereskan isi dorm CNBLUE, sembari menunggu Yonghwa oppa bangun, dan menyiapkan makanan untuknya. Aku hanya perlu memanaskan bubur yang sengaja aku beli sebelum aku ke dorm CNBLUE.


[Yonghwa]
POV

Saat aku terbangun aku sangat terkejut karena merasakan tangan kananku seperti mengenggam sesuatu, ketika aku melihat ternyata ada seorang perempuan cantik yang tertidur di samping ku, tubuhnya memang duduk di samping kursi di samping tempat tidurku, namun wajahnya berada di tepi tempat tidurku. Aku merasa seperti mimpi mengetahui kalau wanita cantik ini adalah Soehyun, wanita yang telah membuat pikiranku kacau belakangan ini. Aku belum bisa mempercayai apa yang aku lihat sekarang kalau wanita yang sangat ingin ku temui sedang tertidur di sampingku dan tanganya menggengam tangan ku. Untuk beberapa saat aku tertegun memperhatikan wajah cantik Soehyun yang sedang tertidur di sampingku. Tak berapa lama Soehyun terbangun.

“ Oppa kau sudah bangun..??” . aku benar-benar tak bisa mempercayai penglihatanku sekarang, Soehyun seseorang yang sangat ingin ku temui sekarang ada di depanku.

“Hyun.. apa ini benar-brenr kau..??” hanya itu yang bisa aku ucapkan. Soehyun tersenyum melihatku.

“ Oppa.. ini benar-benar aku, Soe Joohyun.. !!” ucapnya sambil tersenyum manis, senyum yang sempat hilang 3 bulan terakhir.

“Hyuun.. bagaimana kau bisa disini, mana Jonghyun, Minhyuk, Jungshin.., bagaimana kau tau aku sakit hyun” ucapku yang masih memanggilnya sama dengan panggilanku dulu sewaktu aku masih menjadi nampyon nya di acara WGM

“ Aku mendengar kalau sakit dari Minhyuk dan Jungshin saat bertemu di acara Music core tadi pagi, ku dengar belakangan ini oppa terlalu memforsis diri dalam bekerja.. apa oppa tau bagaimana aku khawatir pada oppa ketika aku mendengar kalau oppa sakit..!!”

Aku menarik tubuh Soehyun sampai dia jatuh tepat di atas tubuhku, akupun langsung memeluknya erat, sangat erat sampai aku tak mau melepaskannya.

“Hyun.. biarkan aku memelukmu sekarang.. kau tidak tau betapa aku tersiksa 3 bulan ini karna menyimpan rasa rinduku padamu.. Hyuun.. aku sangat merindukanmu.. !!”  hanya itu yang bisa aku ucapkan pada Soehyun yang ada di pelukkanku.

Soehyun tidak berkata apapun namun aku dapat merasakan ada sessuatu hangat yang terjatuh di dadaku, rupanya Soehyun menagis di dalam pelukkanku, akupun membiarkannya untuk menumpahkan semuanya. Akupun membelai rambut Soehyun yeng terurai indah. Beberapa saat kemudian aku melepaskan pelukanku pada Soehyun, diapun duduk di kursi yang ada di samping tempat tidur, bisa ku lihat dengan kedua matanya masih basah akibat air matanya yang terjatuh, dengan tenaga yang ada aku berusaha untuk bangun dari tidurku dan mencoba untuk duduk di tepi tempat tidurku. Soehyun membantuku untuk duduk karena memang kondisi badanku yang masih lemas. Setelah aku berhasil duduk, aku mengapai tangan Soehyun agar dia duduk di depanku, aku lalu menghapus sisa-sisa air mata Seohyun yang ada di pipinya.

“ Berapa banyak kau menangis hari ini hyuunn.. matamu terlihat sembab karna kau banyak menangis, kau tau aku tak suka melihatmu menangis, aku lebih suka melihatmu tersenyum daripada menangis hyuun..!!”. aku melihat Soehyun dengan lekat yang ada di depanku.

“Aku menangis karna kau oppa.. !!” Soehyun menjawab dengan suara bergetar, sepertinya dia menahan air matanya agar tidak mengalir keluar.

“ Hyunn.. miane jika aku membuatmu menangis.. aku tak ada maksud sama sekali untuk membuatmu menangis.. !”

Aniyo oppa…seharusnya aku yang meminta maaf pada Oppa.. aku yang telah bersikap pabo… !!”

“ Hyuunn.. kau tau 3 bulan ini kehidupanku sangat kacau, tiba-tiba saja tanpa alasan yang jelas kau mengabaikan semua telephone ku, smsku pun tak ada satupun yang kau balas, aku merasa ada yang sesuatu yang hilang dari hidupku, hidupku hampa tanpamu hyuun, beberapa hari lalu aku hampir saja datang ke acara music yang kau hadiri dengan unniemu di SNSD hanya untuk bertemu dengan mu, jika bukan karna Jonghyung, Minhyuk dan Jungshin yang mencegahku untuk melakukan hal itu mungkin malam itu aku sudah berada di sana dan bertemu denganmu,namun akhirnya mereka mencegahku karna takut akan muncul skandal nantinya, mereka mencoba untuk menenangkan aku agar aku tidak datang ke menemuimu di acara itu hyuun.. aku sangat merindukanmu hyuun.. sangat sangat merindukanmu.. kau tau aku sempat berfikir apakah kau sudah punya namjachingu sampai-sampai kau mengabaikanku seperti ini…”

Aniya Oppa.. aku sama sekali tidak memiliki namjachingu seperti dugaanmu… kau seharusnya tak perlu berfikir seperti itu, aku minta maaf oppa karna telah mengabaikanmu 3 bulan ini..aku tau aku ini pabo.. aku tidak seharusnya cemburu dengan Park Shin Hye unnie, aku memang pabo oppa..pabo Miane oppa.. !”

“ Apa maksud mu hyuunn.. aku benar-benar tidak mengerti dengan maksud ucapanmu, kenapa kau membawa-bawa Shin hye ??” tanyaku tak mengerti dengan ucapan Soehyun.

“ Oppa aku mengikuti drama mu dengan Park Shin Hye Unnie, aku juga melihat adegan kalian berciuman… aku tau kalau itu semua hana acting..tapi…tapi..aku benar-benar tidak suka melihatnya oppa, perasaanku sakit ketika melihat adegan itu, walaupun aku tau kalau itu semua hanya acting, tapi aku benar-benar tidak suka melihatnya Oppa.. di tambah lagi setelah drama itu selesai tayang banyak rumor yang mengatakan kalau Oppa dan Park Shin Hye unnie menjalin hubungan kembali.. aku… aakk…aku.. sangat cemburu oppa.. miane oppa.. congmal miane oppa..!!”

Soehyun tertunduk setelah menyelesaikan kata-katanya, sejenak aku tersenyum mendengar kejujuran yang Soehyun katakan padaku, tak pernah ku bayangkan Soehyun bisa sejujur ini padaku, mengatakan kalau dia cemburu walaupun sebenarnya dia mengatahui kalau itu semua hanya acting. Sejenak aku terdiam dan akhirnya aku menyanyikan sebaikt lagu yang aku buat dan merupakan salah satu sountrack drama yang ku perankan dengan Park Shin Hye dan Minhyuk “Heartstring”

Geuriwo geuriwoso
(merindukan, aku merindukanmu)
geudega geuriwoso
(karena aku sangat merindukanmu)
Neil nan honjasoman geudereul bureugo bullobwayo
(setiap hati, saat aku sendirian, aku mamanggil dan menanggilmnmu)
Bogopa bogopaseo geudaega bogopasoe
(merindukanmu aku merindukanmu, karena aku sangat merindukanmu)
Ije nan seupgwancheoreom, Geudae ireuman bureuneyo,  oneuldo
(sekarang, seperti kebiasaan, aku memanggil namamu, bahkan hari ini)
Haruharuga jegeul gotman gateunde
(hari demi hari, aku merasa sperti sekarat)
Ottoke heyaheyo
(jadi apa yang harus aku lakukan ?)
Saranghae saranghaeyo
(mencintaimu, mencintaimu)
Geudaereul saranghaeyo
(aku sangat mencintaimu)
Maljocha motagoseo
(bahkan tanpa mampu mengatakan ini padamu)
geudaereul Geureoke bonaenneyo
(aku telahmelepaskanmu pergi begitu saja)
Mianae mianhaeyo
(maaf, maafkan aku)
naemari deullinayo
(apa kau mendengar apa yang aku katakan?)
Dwineuseun nae gobaegeul
(akankah kau dapat mendengar pengakuanku)
Geudaendeureul su issuelkkayo
(bahkan jika itu terlambat?)
saranghaeyo
(aku mencintaimu)

_(Yonghwa-Because I Miss U)_

Walaupun terkadang tenggorokanku terasa sakit saat bernyanyi namun aku tetap memaksakan untuk bisa menyanyikan lagu ini untuk Soehyun.

“ Hyun.. lagu ini aku ciptakan ketika aku merindukanmu.. dan sekarang aku sangat merindukanmu hyun… !!”.

“Oppa… miane.. aku tau aku pabo karna cemburu pada Park Shin Hye unnie karna adegan kissing kalian…”

“ Iya.. hyuun kau benar-benar pabo.. bisa-bisanya kau cemburu dengan Shin Hye, padahal kau juga tau kalau aku dan Shin Hye hanya teman biasa..hyuun pabo !” ucapku sambil tersenyum.

Soehyun memajukan bibirnya yang membuatku gemas ingin  mencubitnya “ Ahh cham… kau memang selalu jadi Yong choding Oppa..ahh.. Oppa kau pasti sangat lapar kan, dan kaupun harus segera meminum obatmu, tadi aku membawakanm bubur yang sengaja aku beli sebelum aku kesini, tadi aku juga sudah memanaskannya mungkin sekarang sudah dingin kembali..!” Soehyun mengambilkan mangkuk yang ada di meja kerjaku.

Aku membuka mulutku lebar dan mendekatkan wajahku pada Soehyun, terlihat Soehyun sempat salah tingkah dan bingung dengan sikapku. Namun aku tidak menghiraukan kebingungan Soehyun sekarang, namun akhirnya Soehyun mengerti dengan apa yang aku maksudkan.

“ Oppa apa yang kau lakukan… kau ingin aku meyuapimu makan??”

Aku hanya menganggukan kepala mengiyakan apa yang di katakan Soehyun, mau tak mau Soehyunpun akhirnya menyuapiku dengan bubur yang di bawanya, benar yang di ucapkan Soehyun kalau bubur yang dibawanya telah dingin, namun entah mengapa bubur tersebut tetap hangat di dalam mulutku, rasanya sekarang aku ingin  menghentikan waktu agar aku bisa tetap seperti ini dengan Soehyun.

“ Oppa kenapa kau memintaku untuk menyuapimu…??”

“ Aku kan sedang sakit Hyuun..” jawabku singkat dengan mulut yang masih berisi bubur yang disuapi oleh Soehyun, dengan cepat aku langsung menelannya dan aku langsung membuka mulutku kembali meminta Soehyun untuk menyuapiku lagi, Soehyunpun paham dan langsung menyuapiku lagi.

“ Tapi tanganmu kan tidak sakit oppa, harusnya kau bisa makan sendiri, kenapa kau malah memintaku untuk menyuapimu.. dasar Yoong Choding.. !”. ucapnya sambil tersenyum manis, senyuman yang membuatku jatuh cinta padanya untuk kesekian kalinya.

“ Tanganku memang tidak sakit hyun, tapi aku ingin kau yang menyuapiku.. aku ingin membuktikan apa kata orang hyuun kalau kita makan dari tangan orang lain rasanya akan lebih nikmat..!”. aku tersenyum melihat hyuun yang terlihat tersenyum malu.

Beberapa saat kemudian bubur yang di bawa oleh Soehyun telah berpindah ke dalam perutku sekarang, atas permintaan Soehyun juga aku segera meminum obat yang diberikan dokter yang semalam memeriksaku. Setelah menghabisakan makanan dan memastikan aku telah meminum obatku Soehyun keluar dari kamarku untuk mencuci bekas alat makanku. Aku memandangi punggungnya keluar dari kamarku, rasanya sudah lama sekali aku bisa melihatnya punggung Seohyun sedekat ini.


[Soehyun]
POV

Aku keluar dari kamar Yonghwa oppa menuju dapur untuk membersihkan alat makan yang digunakannya tadi, sampai saat ini aku masih belum melihat Jonghyun oppa, Minhyuk, dan Jungshin berada di dorm, entah mengapa aku merasa bahagia dengan situasi seperti ini, keadaan yang hanya ada aku dan Yonghwa Oppa.

Tak berapa lama saat aku hampir selesai mencuci bekas piring ku lihat Yonghwa oppa keluar dari kamarnya dan langsung menjatuhkan dirinya di sofa yang ada di rung tengah, Yonghwa oppa langsung menghidupkan tv yang ada di sana. Terlihat jelas kalau Yonghwa oppa masih terlihat lemas. Akupun bergegas untuk menyelesaikan cuci piringku dan langsung menghampiri Yonghwa oppa yang sudah berada di sofa.

“ Oppa kenapa kau keluar kamar, kau harus banyak istirahat agar lekas sembuh,..!”. ucapku yang khwatir dengan keadaannya.

“ Aku bosan hyuun berada di dalam kamar seharian, aku ingin mengobrol denganmu disini.. lagipula aku takut nanti akan melakukan hal yang tidak aku inginkan jika kita berdua ada di dalam kamar terlalu lama.. !”.

Aku terkejut dengan mendengar ucapan Yonghwa oppa, aku paham dengan apa yang diucapkannya, namja itu memang selalu mempunyai cara membuatku kagum dengan sifat gentelment nya, bukan kali ini saja dia membuatku kagum karna sifat gentelment nya, saat aku dan Yonghwa oppa sedang berlibur di Jepang dia pernah membuatku kegum karna saat itu aku sedang sedang menghabisakan es cream guguma di Kawagoe namun es krimnya meleleh terlalu cepat membuatku kesusahan untuk menghabisakannya dan disaat yang sama beberapa orang yang lewat yang mengetahui siapa aku dan Yonghwa oppa tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk mengambil fotoku dengan Yonghwa oppa, namun saat itu Yonghwa oppa yang mengetahui aku sangat tidak nyaman dengan keadaan itu langsung menyuruhku untuk bersembunyi di belakangnya. Agar aku tetap bisa menjaga ‘image’ ku saat itu aku dan Yonghwa Oppa masih terikat sebagai sepasang suami istri virtual di acaraWGM.

Tanpa ku sadari pipiku memerah mendengar ucapan Yonghwa oppa, aku berusaha untuk menyembunyikan wajahku yang tersipu mendengar ucapannya, “ Oppa.. kenapa kau tidak membawa selimutmu, kau harus tetap hangat agar bisa lekas sembuh, kau tunggu disini aku akan mengambilkan selimut untukmu..!”. aku segera menuju kamar Yonghwa Oppa dan langsung mengambil selimut untuk menyelimuti tubuh Yonghwa oppa yang masih duduk di atas sofa tersebut.


[Yonghwa]
POV

Aku keluar dari kamarku dan menuju sofa yang ada di ruang tamu, ku lihat Soehyun sedang memcuci piring bekasku memakan bubur tadi. Bahagia rasanya bisa melihat Soehyun berada di dapur seperti ini lagi, mengingatkan aku dengan hal yang sama pada saat aku dan dia masih di WGM.

Soehyun yang terkejut melihat aku keluar kamar  lantas mengomeliku “ Oppa.. kenapa kau keluar kamar, kau harus banyak istirahat agar lekas sembuh..”

Aku tersenyum  mendengar ucapan Soehyun yang terdengar sangat khawatir padaku, “ Aku bosan hyuun berada di dalam kamar seharian, aku ingin mengobrol denganmu disini.. lagipula aku takut nanti akan melakukan hal yang tidak aku inginkan jika kita berdua ada di dalam kamar terlalu lama.. !”, aku memang khawatir akan melalukan hal-hal di luar kontrolku jika aku dan Soehyun terlalu lama ada di dalam kamar, mungkin aku bisa mengendalikan perasaanku pada Soehyun, mungkin juga tidak, aku hanya mencoba tidak melakukan hal-hal yang nantinya bisa merusak semuanya.

Ku lihat Soehyun tersipu malu mendengarkan ucapanku, mungkin karna sadar kalau pipinya merona diapun berusaha untuk menghilang dari pandanganku sejenak untuk bisa menormalkan lagi wajahnya yang memerah.

“ Oppa.. kenapa kau tidak membawa selimutmu, kau harus tetap hangat agar bisa lekas sembuh, kau tunggu disini aku akan mengambilkan selimut untukmu..!” Soehyun menghilang dari pandanganku di balik pintu kamarku, aku tersenyum melihat Soehyun yang salah tingkah, tak berapa lama Soehyun kembali membawakanku selimut tebal berwarna putih yang ada di kamarku, Soehyunpun lantas menutupi tubuhku yang memang merasa dingin dengan selimut yang dibawanya.

“ Hyuun.. jangan hanya melihat wajahku..!! duduk sini..” aku meng copy dialogku di drama yang ku mainkan dengan Park Shin Hye saat aku dan Shin Hye berada di taman, ku lihat perubahan di wajah Soehyun. Aku tak bisa menahan senyum melihat wajahnya yang sedang cemburu, lantas aku menarik tangan Soehyun untuk duduk di sampingku, aku langsung meletakkan kepalaku di pundaknya.

“ Hyunn.. biarkanlah seperti ini untuk beberapa saat, aku sedang memindahkan deman di tubuhku padamu..” aku memejamkan mataku beberapa saat sambil tanganku tetap menggenggam tangan Soehyun yang hangat, aku bisa merasakan saat ini Soehyun sedang melihat ke arahku seperti sedang protes, namun aku tidak menghiraukannya.

“ Tenanglah Hyuun.. tidak ada kamera tersembunyi disini, kau tak perlu kawatir ada yang melihat..” Soehyun tidak bisa berkata apapun diam seribu bahasa.

Aku bisa merasakan Soehyun sedang gugup sekarang, aku mencoba untuk mencairkan suasana agar Soehyun tidak gugup. “Hyunn.. kenapa kau bisa masuk ke dormku, padahal Jonghyun, Minhyuk dan Jungshin tidak ada disini..!!”.

“ Dulu Oppakan pernah memberitahuku password dorm CNBLUE, saat sampai tadi aku berkali-kali menekan bel, namun tidak ada jawaban, jadi aku mencoba password yang dulu pernah Oppa beritahu padaku, dan ternyata passwordnya masih sama..kenapa kalian tidak merubah passwordnya, padahal sudah ada orang lain yang mengetahuinya, bagaimana jika nanti aku berbuat jahat di dorm CNBLUE..!!”. Soehyun mulai mengomeliku, aku tersenyum mendengar ucapannya, dia sama sekali tidak berubah masih perhatian pada CNBLUE.

“ Siapa yang kau maksud dengan orang lain..?? kau itu sudah bukan orang lain bagiku, kau itu penting bagiku hyuun, kalaupun kau ingin berbuat jahat kenapa tidak kau lakukan kemarin-kemarin..!!”. ucapku cepat memotong ucapan Soehyun. Seohyun terdiam mendengar ucapanku.

“Hyuun.. boleh aku bertanya sesuatu padamu ?” 

“ Apa Oppa??”
“ Hyun, kenapa kau ada disini..?? apa kau tidak takut memikirkan bagaimana jadinya kalau saja media mengetahuimu mengunjungi dorm CNBLUE, media pasti seperti mendapatkan durian runtuh, dan agensi pasti akan memberikan teguran keras untukmu, belum lagi para fans CNBLUE yang tidak menyukaimu, apa kau tidak takut akan semua itu..??”

“ Saat aku kemari sebenarnya manager oppa melarangku, namun Tyoyoen unnie, Yuri unnie, dan Soohyoen unnie membelaku dan akhirnya manager oppa mengijinkanku untuk bisa bertemu denganmu, kau tau oppa saat aku mendengar kau sakit dari Jungshin dan Minhyuk aku syok oppa, rasanya aku ingin menangis mendengar kau sakit, yang aku pikirkan hanya ingin bertemu dengan oppa, aku ingin memastikan bagaimana kondisi oppa sekarang, yang aku pikirkan hanyalah bisa melihat wajah oppa dan meminta maaf karna sikapku 3 bulan ini yang mengabaikan oppa.. aku tau harusnya aku tidak melakukan tindakan pabo seperti itu, aku sebenarnya juga tau kalau itu semua hanya acting, tapi tetap saja.. aku tidak suka melihat oppa berciuman dengan Park Shin Hye unnie.. aku benar- benar tidak suka Oppa.. dan selama 3 bulan aku mengabaikan oppa aku…aakkuu.. akk…aku me.. merindukanmu oppa.. !!”. kalimat terakhir Soehyun mampu membuat senyumanku yang 3 bulan kemarin menghilang kini telah kembali, baru kali ini aku mendengar Soehyun merindukanku secara terang-terangan seperti ini, aku tau kalau Soehyun itu tipe gadis yang lebih suka memendam perasaannya sendiri.

“Hyuunn.. apa kau pernah merindukan saat-saat kebersamaan kita di WGM ?”

“ Kenapa oppa tiba-tiba bertanya seperti itu??

Aniya.. hanya saja sekarang aku sangat merindukan saat-saat kita berada di WGM..”

Mwo..jadi maksudnya oppa lebih suka melakukan semuanya didepan camera dengan beracting seperti apa yang kita lakukan di WGM??”. Ucap Soehyun dengan nada suara tinggi, akupun langsung menegakkan kepalaku.

“ Bukan itu maksudku hyun, aku hanya merindukan saat-saat aku bisa dengan leluasa bisa bertemu denganmu tanpa mengkhawatirkan dengan media yang nanti akan membuat rumor, karna pasti mereka akan berfikir kalau yang kita lakukan ini sebagai salah satu adegan di WGM. Aku merindukan saat-saat kau memasakan sesuatu untukku, aku merindukan saat kita menanam guguma, aku merindukan saat kau pertama kali menyanyikan Sarang bit untukku sebagai hadiah ulang tahunku, dan aku sangat merindukan kita bisa bermain ski bersama.. aku sangat merindukan itu semua.. dan kau harus tau hyun kalau semua yang aku lakukan itu bukan acting, aku sungguh-sungguh melakukannya mengikuti apa isi hatiku, kau ingat buket bunga yang aku berikan padamu di hari terakhir saat kita syuting WGM, dan aku mengatakan itu adalah pertama kalinya aku melakukan itu, itu semua benar kenyataannya hyun, aku baru pertama kali memberikan buket bunga pada seorang wanita, kau telah banyak merubahku hyun.. kau membuatku menjadi lebih baik, kau menjadi insiprasiku hyun.. kau yang selalu mengisi dalam mimpiku, dan juga hatiku.. !!” aku menghentikan ucapanku, ku palingkan wajahku pada perempuan cantik yang sedang duduk di sampingku yang ternyata  memandangiku dari tadi, perlahan ku dekatkan wajahku dengan wajah Soehyun sangat dekat sampai aku bisa merasakan nafasnya yang terhenti karna gugup.


[author]
POV

Soehyun terkejut ketika mengetahui Yonghwa yang sedari tadi diperhatikanya memalingkan wajahnya sehingga wajah keduanya menjadi sangat dekat, sampai membuat Soehyun menjadi salah tingkah karena gugup. Beberapa saat pandangan keduanya saling beradu.

“Soehyun.. Soo Joohyun.. sarangheyo (aku mencintaimu)..aku benar-benar mencintaimu dan tak ingin kehilanganmu..!”. ucap Yonghwa yang masih memandangi Soehyun di depannya.

Yonghwa semakin mendekatkan wajahnya dengan Soehyun dan sedetik kemudian Yonghwa langsung mendaratkan ciumanku tepat di bibir Soehyun. Ciuman yang hangat dan penuh cinta, Soehyun sempurna mematung karna sangat terkejut dengan apa yang di lakukan Yonghwa padanya. Beberapa saat kemudian Yonghwa melepaskan cimannya pada Soehyun. Dillihatnya gadis yang ada di depannya tersebut membeku sesaat. Yonghwa mengetahui pasti kalau Soehyun sedang gugup.

“ Soo Joohyun, aku benar-benar mencitaimu, aku akan gila kalau sampai kau meninggalkan aku sendiri, aku benar-benar membutuhkanmu agar membuatku menjadi sempurna, Soo Joohyun.. aku bukan orang yang sempurna, tapi bersamamu aku yakin bisa menjadi sempurna, dan aku tidak ingin ada aku dan kau, aku hanya ingin menjadi ‘kita’.. Soo Joohyun.. “ ucap Yonghwa sekali lagi untuk memastikan kalau perempuan yang ada didepannya benar-benar mendengarkan pengakuan cintanya yang sudah tertahan selama hampir setahun lamanya itu.

“ Oppa.. apa kau sadar dengan resiko yang akan di kita hadapi nanti jika kita menjalin hubungan, ini bukan hanya anatara kau dan aku, tapi juga unnie-uniie ku, teman satu bandmu, dan yang juga ada agensi yang pasti tidak menginginkan skandal di antara kita.. dan bukan hanya itu, bagaimana dengan para fans, mungkin akan ada banyak fans yang langsung bahagia dengan hubungan ini, tapi tidak sedikit juga fans yang nanti akan membuat kita sebagai bulan-bulanannya !!”.   

“ Setidaknya para dongsaengku akan selalu mendukunng apa yang bisa membuat hyungnya bahagia, dan aku juga tau kalau unni-unniemu pasti juga akan mendukung hubungan kita, aku sadar kalu agensi pasti tidak akan merestui hubungan kita bergitu saja, tapi aku yakin dengan berjalannya waktu secara perlahan mereka bisa merestui kita, yang perlu kita lakukan sekarang hanya untuk merahasiakan hubungan kita dari agensi  kita dan juga para fans.. hyunn.. aku akan selalu melindungimu, aku mencintaimu dan aku hanya tak ingin menyakitimu demi apapun aku ingin membuatmu bahagia.. Soo Joohyun.. saranghayo..!” ucap Yonghwa yang masih menggenggam erat tangan Soehyun.

Soehyun terdiam mendengar semua ucapan Yonghwa, matanya mulai berkaca-kaca, dan sekali lagi air matanya melesat keluar dan membasahi pipinya. Kali ini bukanlah air mata kesedihan keluar, melainkan air mata bahagia karna mendengar ucapan Yonghwa yang tulus mencintainya terpancar jelas dari sorot matanya yang sangat hangat dan penuh cinta pada Soehyun. Soehyun tak bisa bersuara sama sekali, mulutnya seperti kaku tak bisa mengeluarkan sepatah katapun.

Yonghwa melepaskan genggaman tangannya dari tangan Soehyun lalu menempelkan kedua tanganya itu di pipi Soehyun dan mengahapus air mata perempuan yang sangat di cintainya itu.

“Hyuun…kau tidak pantas untuk menangis, aku lebih senang melihatmu tersenyum, karna senyumanmu itu adalah sumber kekuatan dan kebahagiaan untukku… hyun.. tersenyumlah untukku.. !”.

“ Oppa… aku juga mencintaimu.. nado saranghe oppa..!!”. ucap Soehyum tersenyum tipis.

Yonghwa memandangi senyum tipis yang di berikan Soehyun, gadis itu menerima pernyataan cintanya, Yonghwa kembali mendaratkan ciumannya di bibir Soehyun.


[Soehyun]
POV

Aku berusaha untuk menahan air mataku untuk tidak melesat keluar mendengar pengakuan cinta Yonghwa oppa padaku, namun ternyata semua itu sia-sia, karna air mataku akhirnya untuk kesekian kalianya melesat keluar tanpa kuijinkan. Namun kali ini adalah air mata kebahagiaan yang keluar dari kedua mataku dan langsung membasahi pipiku. Yonghwa oppa dengan lembut menghapus air mata yang sudah membanjiri pipiku.

“Hyuun…kau tidak pantas untuk menangis, aku lebih senang melihatmu tersenyum, karna senyumanmu itu adalah sumber kekuatan dan kebahagiaan untukku… hyun.. tersenyumlah untukku.. !”. ucapan Yonghwa oppa terdengar sangat hangat masuk ditelingaku.

Aku terdiam untuk beberapa saat, aku bingung bagaimana harus menanggapinya, jujur aku bahagia, demi apapun aku sangat bahagia mendengar pernyataan cinta dari Yonghwa oppa, namun aku jug khawatir apa yang akan terjadi selanjutnya jika aku menerima perasaan Yonghwa oppa, bagaimana nanti agensi akan menanggapinya, dan juga para fans yang begitu menggilai Yonghwa oppa, 3 bulan aku mengabaikan Yonghwa oppa membuatku menyadari sesuatu kalau aku juga sangat mencintai Yonghwa oppa, 3 bulan aku tidak bercengkrama membuat ku sangat merindukannya, merindukan saat-saat kebersamaan kita,merindukan semua canda dan tawanya yang selalu menghiasi hari-hari ku yang selalu bisa membuat senyum ini mengembang di bibir ku. Dan aku pun menyadari 1 hal, rasa cintaku pada yonghwa oppa lebih besar daripada rasa takutku pada tingkah para fans Yonghwa oppa yang begitu mencintai Yonghwa oppa tidak menginginkan hubungan ini berlanjut, perlahan akupun membuka suaraku yang sebelumnya seperti hilang karna aku tidak bisa mengatakan apapun.

“ Oppa… aku juga mencintaimu.. nado saranghe oppa..!!”. ucap Soehyum tersenyum tipis.  Hanya kalimat itu yang bisa aku ucapkan pada Yonghwa oppa, singkat namun sudah memiliki arti yang special.

 Sedetik kemudian aku sudah menyadari kalau bibirku dan bibir Yonghwa oppa sudah kembali bertemu, saling bertautan, ciuman pertamaku akhirnya ku serahkan pada namja yang sudah berhasil mencuri hatiku, mencuri semua perhatianku, namja yang pada akhirnya dialah satu-satunya yang bisa membuatku tersenyum, tertawa, dan juga membuatku mengakui perasaanku untuk pertama kalinya kalau aku cemburu padanya dan juga aku tak ingin kehilanganya. Dialah orang spesialku. Yoong oppaku, yang sekarang menjadi namjacinguku.

Untuk beberapa saat aku dan Yonghwa oppa masih saling menautkan bibir kami, Yonghwa oppa menghisap bibirku dengan kuat, memuatku terperangah namun juga menikmatinya, dimainkannya bibirku dengan bibirnya, dan aku hanya bisa memejamkan kedua mataku, dan tanpa ku sadari tanganku mulai memeluk punggung Yonghwa oppa.

Hampir 5 menit aku dan Yonghwa oppa berciuman, perlahan Yonghwa oppa melepaskan ciumannya di bibirku. Menatapku dengan senyum hangat dan termanis yang pernah aku lihat, lalu mencium lembut keningku. Aku merasakan detak jantungku berdetak sangat cepat melihat senyum manisnya itu, tanpa ku sadari mungkin sekarang wajahku sudah seperti apel merah yang sudah masak. Sedetik kemudian Yonghwa oppa menarikku sehingga aku jatuh dalam pelukannya, rasanya sangat hangat dan nyaman saat aku ada di pelukannya. Tak ingin rasanya aku melepaskan pelukan ini. Ku rasakan tangan Yonghwa oppa mengelus rambutku yang terurai.

“Soo Joohyun.. aku tidak akan berjanji apapun padamu, tapi kau bisa mempercayai kata-kataku ini kalau aku akan berusaha untuk selalu bisa membuat senyummu selalu menghiasi wajahmu, tak akan ku biarkan air matamu yang berharga itu membasahi pipimu lagi…” Yonghwa oppa masih membelai rambutku. Mendengar ucapan Yonghwa oppa itu semakin membuatku memeluknya lebih erat lagi.

“ Aku juga mencintaimu Jung Yonghwa oppa…aku sangat mencintaimu oppa.. !” ucapku lirik dalam pelukan Yonghwa oppa.


[Author]
POV

Tanpa keduanya sadari ternyata Jonghyun, Minhyuk dan Jungshin sudah ada di luar dorm, Minhyuk yang pertama kali sampai melarang Jonghyung untuk masuk ke dalam dorm karna mengetahui kalau ada Soehyun didalam dorm mereka, Jungshin yang datang terakhirpun akhirnya juga di larang keduanya untuk masuk ke dalam dorm. Mereka sepakat untuk memberikan waktu untuk Soehyun dan hyungnya tersebut untuk menyelesaikan masalah di antara keduanya.

“ Hyung.. sampai kapan kita menunggu di luar seperti ini… aku sangat lapar hyung..!!” ucap Jungshin yang terduduk lemas di depan pintu dormnya.

“ Sabarlah sedikit Shin.. biarkan Yonghwa hyung dan Soehyun menyelesaikan masalah mereka, berikan mereka waktu untuk berdua agar bisa melepaskan kerinduanya, kau tau kan betapa menderitanya Yonghwa hyung selama 3 bulan ini karna di abaikan Soehyun, kau mau apa menjadi bulan-bulanan Yonghwa hyung sebagai pelampiasannya… kau juga pasti tau kan tak mudah buat mereka berdua untuk saling bertemu karna alasan jadwal yang padat, media yang pasti akan membuat rumor tentang keduanya dan juga kelakuan fans keduanya yang mungkin tidak menyukai keduanya bersama. Belum lagi Soehyun tidak satu agensi dengan kita..!!”. ucap Minhyuk dengan bijak membuat Junghsin hanya menganggukan kepalanya.

“ Tapi.. tidakkah kalian takut kalau mereka akan berbuat sesuatu yang nantinya bisa menimbulkan masalah, misalnya saja mereka berdua melakukan sesuatu sampai membuat Soehyun hamil..mereka kan hanya berdua di dalam dorm.. !!”. ucap Jungshin ngasal yang berhasil membuat Jonghyun menjitak kepala Jungshin dengan keras yang berhasil membuat Jungshin memegangi kepalanya yang mendapat jitakan dari hyungnya tersebut sambil meringis  kesakitan.

“ Aahh.. hyung.. appo..kenapa kau malah menjitak kepalaku, aku kan hanya khawatir saja..!”

“ Bersyukur lah aku hanya menjitak kepalamu karna ucapan asalmu, atau kau ingin merasakan teknik judoku karna ucapanmu.. hah!!” ucap Jonghyun dengan geram pada Jugshin sambil mengepalkan tanganya dan di hadapkannya tepat di depan wajah Junghin yang membuat Jungshin tersenyum kecut, dia tau kalau Jonghyun pernah mendapatkan Medali emas karna prestasinya di Judo, jadi tidak di ragukan lagi teknik judonya pasti sangat bagus.

“ Iya hyung, sudah cepat pukul saja Jungshin dengan teknik Judomu itu agar tidak berbicara sembarangan lagi..!”. ucap Minhyuk mengompori Jonghyun yang langsung mendapat tatapan tajam dari Jungshin.

“ Aku percaya Yonghwa hyung tidak akan melakukan tindakan bodoh yang akan menghancurkan segala yang sudah di capainya, aku tau Yonghwa hyung sangat gentelment, dia adalah sosok pria yang akan melindungi seseorang yang dia sayang dengan sekeras tenaganya…dan dia juga sosok pria yang akan sangat menghormati wanita yang dicintainya, berbuat tindakan seperti itu tidak akan pernah di lalukan Yonghwa hyung dengan sembarangan. yak!! Apa kau tidak benar-benar mengenal hyungmu, bukankan dia paling dekat denganmu..!!”. ucap Jonghyung menatap Jungshin tajam.

Miane.. aku hanya ingin cepat masuk dan segera makan hyung, aku sangat lapar.. !”. ucap Jungshin sambil memegangi perutnya yang memang belum sempat makan siang.

“ Iya hyung aku juga sangat lapar.. aahh..hyung bagaimana kalau kita makan saja makanan yang sudah kita bawa ini, sepertinya Yonghwa hyung sudah ada yang merawatnya, aku juga yakin Soehyun pasti sudah membawakan sesuatu untuk Yonghwa hyung.. bagaimana menurutmu hyung.. ??” ucap Minhyuk memberikan ide.

“ Ahh.. aku setuju dengan Minhyuk… aku benar-benar sangat lapar, tadi aku pun belum sempat makan siang karna langsung mengikuti kelas modelku… okey hyung..!!”. ucap Junsghin dengan nada memelas.

“ Baiklah kalau seperti itu, kita makan saja makanan ini, Yonghwa hyung pun pasti sudah tidak membutuhkannya lagi karna pasti makanan yang di bawakan Soehyun akan lebih di dahulukan untuk dimakan daripada makanan yang kita bawa.. kajja kita makan.. !!” ucap Jonghyung yang langsung membuka makanan yang di bawanya, di ikuti oleh Minhyuk dan Jungshin yang juga langsung membuka makanan yang dibawa masing-masing yang sebenarnya dibawakannya untuk hyungnya tersebut.



[Yonghwa]
POV

Malam ini benar-benar membuatku sangat bahagia, menghabiskan waktu bersama dengan perempuan cantik yang selama ini membuat aku jungkir balik mencintainya, membuatku uring-uringan 3bulan belakangan ini karna ternyata dia cemburu dengan kedekatanku dengan Park Shin Hye dalam drama yang sebenarnya dia tau kalau itu semua hanya acting, tapi aku juga bahagia karna untuk pertama kalinya dia jujur dan terbuka padaku tentang perasaan cemburunya itu, membuatku semakin tak ingin melepaskannya dalam pelukkanku.

Sakit yang ku sebelumnya ku rasanya rasanya semua hilang, dan tubuhku yang sebelumnya lemas menjadi sangat kuat hanya dengan melihat senyum manis yang menghiasi wajah cantik gadisku ini. Aku tak bisa berhenti tersenyum bahagia mendapati kenyataan Soehyun sekarang menjadi milikku.

“ Hyunn.. apa kau tau sekarang aku sangat bahagia, rasanya aku tak ingin berpisah denganmu, aku ingin selamanya seperti ini denganmu hyun..gumawo hyun karna telah membuat hidupku lengkap.. dengan hadirnya dirimu..!!” ucapku yang masih memeluk Soehyun.

Nado oppa.. !” aku tersenyum kecil mendengar ucapan Soehyun, ku lepaskan pelukkanku dari tubuh Soehyun dan menatap tajam kearah Soehyun. “ Hyun.. sekarang kau tidak cemburu lagi dengan Shin Hye kan.. !” ucapku dengan menggoda Soehyun, kulihat dengan jelas wajah Soehyun memerah karna malu.

Aniya..!!” ucap Soehyun singkat. Melihat wajahnya yang sedang merona aku tak tahan menciumnya, dengan cepat ku daratkan bibirku tepat di bibir Soehyun, singkat namun mampu membuat wajah cantik Soehyun menjadi memerah karna gugup.

“ Itu hanya ciuman acting sayang.. seperti aku menciummu barusan, aku hanya menciumnya seperti itu, sama sekali tidak menggunakan perasaan, dan tidak merasakan apapun, namun berbeda halnya jika aku menciummu seperti barusan, aku benar-benar menggunakan perasan sayangku untukmu, dan aku bisa merasakan rasa sayangmu untuku..kau percaya dengaku sekarangkan Soo Joohyunku..!”

“ Aku percaya padamu Yong Oppaku.. !” ucapnya dengan tersenyum.

“ Mungkin aku harus berterima kasih pada Shin Hye karna bersedia ku cium, dan aku juga harus berterima kasih pada penulis naskah dramaku karna memberikanku adegan mencium Shin Hye, mngkin kalau tidak ada adegan tersebut sampai sekarang aku tidak akan pernah tau kalau seorang Soo Joohyun bisa cemburu pada sebuah adegan acting seperti ini.. !!”. ucapku mengoda Soehyun dengan senyum evil ku. Soehyun memukul lenganku yang berada di sandaran sofa.

aahh.. chamm.. setelah semuanya akhirnya sifat chodingmu kembali lagi oppa..!”

“ Walaupun aku bersikap choding tapi kau tetep akan mencintaiku kan hyunn..”

“ Hanya kau choding yang akan selalu ku cintai oppa, Yong choding oppa yang selalu akan ku cintai..!”.

Aku tersenyum mendengar ucapan manis Soehyun, perlahan aku mulai mendekatkan wajahku dengan seohyun, ku letakkan tanganku membelai lembut pipi Soehyun, aku semakin mendekatkan wajahku dengannya, dan tepat sebelum aku bisa mencium bibirnya tiba-tiba ada panggilan masuk di hp Soehyun, Soehyun cepat mengambil hpnya yang ada di dalam tasnya.

Dee unnie.. Dee..aku masih di dorm CNBLUE.. arraso aku tidak lupa unnie.. arraso aku akan segera pulang sekarang.. !” teleponpun teeputus. “ Oppa.. aku harus segera pulang ke dorm sekarang, aku harus segera bersiap-siap untuk jadwal selanjutanya, aku ada wawancara dengan MBC radio nanti.. !”. Soehyun segera bersiap-siap untuk kembali ke dormnya.

“ Aku akan mengantarkanmu sampai dorm..”

“Tidak usah oppa, aku tadi membawa mobil sendiri, manager oppa tadi sengaja menyewa mobil untukku agar aku bisa ke sini, karna tidak mungkin aku menggunakan mobilku atau mobil unnieku dan semakin tidak mungkin aku menggunakan van SNSD untuk mengunjungimu karna pasti media akan dengan mudah mengetahuinya…”

“ Baiklah, kalau begitu aku akan mangantarkanmu sampai mobilmu..!”

“ Tidak usah Oppa, sekarang oppa hanya perlu beristirahat agar segera sembuh dan bisa mempersiapkan untuk konser CNBLUE di Jepang nanti.. lagipula kalau Oppa mengantarku sampai mobil nanti bisa membuat orang-orang cugira..!”

Arraso.. tapi biarkan aku mengantarkanmu sampai depan pintu dorm..dan kau tak boleh menolak..!”

Arraso..” Soehyun segera menggunkan jaketnya dan di menggunakan tasnya. Aku dan Soehyun berjalan berpegangan tangan menuju pintu dormku, namun setelah Soehyun menggenakan flat shoes nya dan ingin menggunakan masker kacamata dan topi untuk penyamarannya aku menarik tangan Soehyun, terllihat Soehyun kaget ketika aku menarik tanganya.

“ Hyunn.. bolehkan aku menciummu sekali lagi, setidaknya anggap saja ini sebagai penawar sampai kita nanti bisa menghabiskan waktu bersama lagi, entah kapan itu aku belum bisa memastikannya, namun aku akan segera menghubungimu jika jadwal ku sudah longgar…”

Soehyun menganguk kepalanya perlahan, aku segera mendekatkan tubuhku dengan Soehyun. Tangan kiriku memeluk Soehyun, sedangkan tangan kananku membelai lembut wajah cantik bidadariku itu, ku dekatkan wajahku dengannya dan langsung ku daratkan ciumanku tepat di bibir Soehyun, bibir kami sekali lagi saling bertautan, aku benar-benar tak ingin melepaskan ciumanku di bibir indah Soehyun ini, Soehyun membalas dengan melingkarkan tanganya di  bahuku.

Beberapa saat kemudian aku melepaskan bibirku dari bibir bidadari cantiku ini, lalu bergantian mencium kening Soehyun dengan lembut. Seohyun segera memasukkan rambut panjangnya ke dalam jaketnya yang tebal lalu menggunakan menggunakan masker dan kacamata hitamnya, tak lupa topi hitamnya membuat penyamarannya terlihat sempurna, aku tersenyum kecil melihat penyamaran kekasihku itu. Soehyun yang melihatku tertawa langsung protes padaku.

Waeyo…?? Kenapa oppa tersenyum seperti itu..?? apa Oppa menertawakan penyamaranku..??”

Aniya hyun, bukan itu maksudku..!!”.

“ Oppa tau ini semua aku lakukan untuk bisa bertemu dengan oppa,..!!”

Akupun tersenyum mendengar ucapan Soehyun. “ Gumawo.. kau seperti ini hanya karna khawatir dengan keadaanku dan agar bisa bertemu denganku..!”

“ Makanya oppa harus cepat sembuh sembuh supaya tidak membuatku khawatir arrachi..!”.

“ Dee.. Soehyun-ssi..”

Aku lalu menggenggam tangan Soehyun membukkan pintu untuknya, dan betapa terkejutnya aku dan Soehyun ketika melihat Jonghyun, Minhyuk dan Jungshin yang sedang asyik duduk di lantai sambil mengorol tepat di depan pintu dorm, dan kullihat juga beberapa sisa makanan yang berada di lantai.

Yak..!! apa yang kalian lakukan disini..??” ucapku kaget, kontan saja membuat Jonghyung, Minhyuk dan Jungshin berdiri menatapku dan Soehyun.

“ Menurutmu apa yang kami lakukan disini hyung.. apa menurutmu kami sedang camping..??” ucap Jungshin.

“ Kenapa kalian tidak masuk..!!”. ucapan Soehyun terdengar kurang jelas karena tertutup dengan masker yang di pakainya, ketiga dongsaengku memperhatikan Soehyun dengan seksama. Alih-alih menjawab pertanyaan Soehyun, Jungshin malah berkata dengan suara keras yang memuatku kaget.

“ Ahh.. Soehyun-ssi..!”. ucapnya dengan suara kencang yang langsung mendapatkan jitakan telak oleh Jonghyun yang juga terkejut.

“ Hyung..kenapa kau suka sekali memukul kepalaku ini.. !” ucap Jungshin protes sambil tanganya memegangi kepalanya yang mendapatkan jitakan dari Jonghyun.

Yak..!! apa kau ingin membuat jantungku copot karna kaget dengan suaramu, atau kau ingin membuat semua orang di gedung ini tau kalau Soehyun ada disini karna karna ucapanmu itu..!!”. ucap Jonghyun geram dengan prilaku makne CNBLUE ini.

Minhyuk memperhatikan ku dan Soehyun  yang berdiri di sampingku, tangan kami masih saling berpegangan, aku merasakan Soehyun ingin melepaskan genggaman tanganya, namun aku menariknya dan tidak melepaskan tanganya yang masih ku genggam, aku malah semakin erat menggenggam tangannya yang halus itu.

“ Hyung.. apa maksudnya ini, ..kenapa kau dan Soehyun bergandengan tangan..jangan-jangan kau..!!” ucap Minhyuk sambil menunjuk tanganku dan tangan Soehyun yang masih saling berpegangan.

Aku tidak menjawab pertannyaan Minhyuk malah mengangkat tangaku yang mengenggam erat tangan Soehyun dan mengangkatnya sehingga bisa dillihat jelas oleh ketiga dongsaengku ini.

Yakkk..!! hyung.. kau dengan Soehyun… benarkah..!” ucap Jungshin yang masih dengan suaranya yang keras, dan sekali lagi Jonghyun berhasil menjitak kepala Junghsin.

“ Jonghyung hyung.. sudah berapa kali kau menjitak kapalaku ini hari ini, kenapa kau sangat menyukai menjitak kepalaku.. !!”. ucapnya dengan wajah kesal pada Jonghyun.

“ Aku akan terus menjitak mu jika kau tidak mengecilakan volume suaramu itu,.. Lee Junghin!”. ucap Jonghyung dengan dinginnya.

“ Hyung.. selamat ya.. aku turut berbahagia….!!”  Ucap Minhyuk.

“ Obat penawar dari semua kegelisahan, kegundahakn hati Yonghwa hyung, akhirnya sudah tiba.. aku turut bahagia dengan ini hyung, kami akan selalu mendukung kalian..!”. ucap Jonghyung memberikanku dan Soehyun selamat.

“ Hyung.. kau tega padaku, walaupun kau sekarang sudah punya Soehyun tapi kau tetep tidak boleh melupakan aku sebagai dongsaengmu, dan kau tidak tidak boleh hanya menghabiskan waktumu dengan Soehyun saja, tapi kau juga harus bisa membagi waktumu denganku arachi..!”. ucap Jungshin dengan wajah sebalnya, membuat aku dan semuanya tersenyum mendengar ucapan makne CNBLUE tersebut.

“Oppa.. !” Soehyun protes padaku, dengan memukul bahunya dengan satu tanganya tidak kugenggam.

Aw… waeyo hyun..!” ucapku meringis kecil.

“ Tak apa hyun,.. mereka kan dongsaengku.. cepat atau lambat pasti mereka tau, aku kan juga ingin membagi kebahagiaan ku pada mereka..tak ada yang pelu di tutup-tutupi dengan mereka hyun..!”. Soehyun memperhatikanku dengan lengkat. Membuat ketiga dongsaengku mendapatkan bahan untuk mengejekku.

“ Huuaa.. aku tidak sanggup melihat adegan selanjutnya.. !!” ucap Jungshin meledek.

“ Ini harusnya tidak menjadi tontonan public..!!” ucap Minhyuk yang ikut meledekku.

“ Dalam sekejap Yonghwa hyung sembuh dari sakitnya karna ada Soehyun.. kau memang hebat Soehyun bisa membuat hyung kami sembuh.. !” ucap Jonghyun menimpali Minhyuk dan Jungshin.

Aku tersenyum bahagia karna ketiga dongsaengku tidak menentang hubunganku dengan Soehyun mereka malah mendukungku, dan menerima Soehyun dengan tangan terbuka.

Aku sadar kalau ini belum menjadi happy endingku dengan Soehyun, tapi ini menjadi permulaan hubunganku dengan Seohyun, banyak yang harus kami hadapi untuk bisa menyatukan cinta kami berdua agar bisa berakhir happy ending di pelaminan, semua itu membutuhkan pengorbanan yang tidak sedikit. Kami harus bisa menutupi hubungan kami dari media yang akan menimbulkan skandal di antara kami, dan aku tau agensi kami tidak menginginkan kami sebagai idol terlibat skandal yang akan mencemari nama kami. Namun rasa cinta yang kuat di antara kami membuat kami yakin kalau kami akan kuat dan mampu menghadapi semua ini bersama, asalkan aku bisa terus bersama dengan Soehyun bidadariku yang cantik yang telah berhasil mencairkan hatiku yang beku dengan karna tidak pernah merasakan belaian kasih sayang seorang wanita, apapun rintanganya akan ku hadapi, dan aku akan selalu melindungi Soehyunku selamanya.

_I Love U hyuunie_

Fin




0 komentar:

Posting Komentar