Rabu, 06 Agustus 2014

I'll Be Waiting For You [part 10]



Cast :
Jung Family’s :
Yonghwa (CN Blue) a.k.a Jung YongHwa
Krystal Jung/ Jung Soo Jung (f(x)) a.k.a Krystal Jung
Jung Ah (Oc) Ayah Yonghwa & Krystal
Jung Na Young  (oc) Ibu Yonghwa & Krystal
Lee Jungshin  (CN Blue ) a.k.a Lee Jungshin (Sepupu Yonghwa dan Krystal, asisten Yonghwa)
Lee Jonghyun (CN Blue) a.k.a Jonghyun (Sepupu Yonghwa, Penasihat hukum keluarga Jung)



Soe Family’s :
Soe Han (oc) Ayah Soehyun
Soe Min Hyrin (oc) Ibu Soehyun
Soe Joohyun (SNSD) a.k.a Soehyun (tunangan, Yonghwa)

Kang Family’s:
Kang Se Kwon (oc) Ayah Minhyuk
Kang Minhyong (oc) Ibu Minhyuk (Almh)
Kang Minyuk (Cn Blue) a.k.a Minhyuk 
Tiffany (SNSD) a.k.a Minhyuk Noona

Other cast :
Hara (Kara) sekretaris Krsytal.,Nichkhun (2PM) a.k.a dokter bedah di Seoul Hospital , Minho (Shinee) a.k.a sahabat Krystal, Jun Ho (2PM) a.k.a assisten Minhyuk, Sunny (SNSD) sekretaris Yonghwa, all member SNSD , other cast bisa di temukan dengan sendirinya ^^






Yonghwa melepaskan pelukan Soehyun di tubuhnya dengan perlahan lalu bangun dari tempat tidurnya dan mengambil piyama yang tergeletak di atas sofa di samping tempa tidurnya, Yonghwa menutupi tubuh telanjang Soehyun yang masih terlelap tidur, di pandanginya wajah cantik Soehyun yang terlihat sangat cantik walaupun sedang tertidur seperti ini, di usapnya wajah cantik itu dan merapihkan anak-anak rambut Soehyun yang menutupi wajahnya, lalu mengecup kening Soehyun singkat, puas memandangi wajah istrinya, Yonghwa lalu beranjak mengambil hpnya yang tergeletak di meja samping tempat tidurnya dan menekan beberapa nomor yang sudah di hapalnya di luar kepala.

“ Yobseyo.. Jungshin-ah…ottiya chigum..?? bisa kita bertemu sekarang, ada sesuatu yang ingin aku katakana padamu.. dee..temui aku di ruang tamu.. arraso..!!”

Telponpun terputus, namun Yonghwa kembali menekan beberapa nomor kembali menghubungi seseorang.

“Jonghyun-ah…miane aku menggangu, bisa kita bertemu sebentar…dee..ada sesuatu yang ingin ku bicarakan.. dee..arrasso..oh..di ruang tamu..!!”

Telponpun kembali terputus, Yonghwa lalu mengumpulkan pakaiannya dan juga pakaian Soehyun yang berserakan di lantai.Lalu berjalan perlahan keluar kamar, meninggalkan Soehyun yang masih terlelap tidur.



--oo00oo--


Jam masih menunjukkan 04.20am, keadaan villa yang di tempati keluarga Yonghwa masih sangat sepi, Jungshin berkali-kali menguap di tempatnya, duduk di sofa yang ada di ruang tamu itu, begitu juga dengan dengan Jonghyun yang masih terlihat sangat mengantuk.

“Hoaah…” Jungshin kembali menguap entah untuk berapa kalinya Jungshin menguap kali ini “Kenapa Yonghwa hyung harus mengajak bertemu pagi-pagi seperti ini sih…tidak taukan aku baru saja bisa terlelap tidur..hoaahh..!!” lanjutanya lagi lalu menguap.

“Kau tau apa yang akan di bicarakan Yonghwa hyung..??” tanya Jonghyun.

“Molla..aku tidak tau hyung..hoaahh..!!” jawab Jungshin kesal.

Tak berapa lama Yonghwa muncul dan langsung menjatuhkan dirinya di sofa yang ada, melihat wajah Yonghwa yang sangat bersinar membuat Jungshin dan Jonghyun langsung memperhatikannya.

“Wah..hyung…kau tampak begitu bersinar…sepertinya kehiduapan pernikahan benar-benar cocok untukmu hyung….!!” Ucap Jungshin.
Jonghyun menganggukkan kepala mengiyakan ucapan Jungshin “Kau benar Jungshin-ah.. Yonghwa hyung benar-benar terlihat sangat bahagia sekarang..!!”

“ Aaiisshh… kalian ini..!!” ucap Yonghwa menahan tawanya.

“Ahh..Hyung, apa yang ingin kau sampaikan pada kami..kenapa harus sepagi ini, aku bahkan baru bisa tidur jam 02.00am tadi hyung..!!” ucap Jungshin kembali mamasang wajah kesalnya.

“Jungshin-ah..kau tau kan siang nanti aku, Soehyun, Jonghyun dan Yoona akan berangkat bulan madu ke Bali…!!” ucap Yonghwa dengan wajah serius memandang Jungshin. Yonghwa dan Soehyun juga Jonghyun dan juga Yoona memang sudah merencakan untuk berbulan madu di Bali, bagi Yoona dan Jonghyun ini adalah sebagai pengganti bulan madu mereka yang sempat tertunda beberapa waktu lalu.

“Hemmtt..wee..??” ucap Jungshin singkat.

“Aku ingin mengatakan beberapa hal padamu, selain kau harus bisa menggantikanku mengurus semua pekerjaanku, ada hal lain yang harus ku katakan padamu..!!” lanjut Yonghwa.

“Meuonte..apa itu..??”

“Kau masih ingat kan dengan kasus surat ancaman beberapa minggu lalu yang ku terima..!!” ucap Yonghwa lagi.

“Mwo..!!” ucap Jonghyun kaget. “Yah..hyung.. surat ancaman apa, kenapa kau tidak memberitahukannya padaku..!!” ucap Jonghyun terkejut.

“Miane Jonghyun-ah.. aku memang sengaja tidak memberi tahumu karna aku tidak ingin membuatmu khawatir, memang beberapa minggu lalu aku menerima surat ancaman, entah dari siapa, namun memang sampai saat ini belum ada sesuatu yang membuat khwatir, tapi aku sudah menyuruh orang-orang kita untuk berjaga-jaga dan memperketat penjagaan, tapi Jungshin-ah.. aku tetap memintamu untuk terus mengawasi Kryssie.. kalau memang perlu kau tambah pengaman di buetique-nya, usahakan Kryssie selalu menggunakan supir, jika sedang tidak bersama dengan Minhyuk, oiya.. ceritakan padanya tentang kondisi yang sebenarnya..ku rasa Minhyuk akan mengerti dan akan membantu untuk menjaga Kryssie..”

“..kalau terjadi sesuatu cepat kabari aku secepatnya, kalau ada sesuatu yang mencugikan..cepat ceritakan padaku..!!” lanjut Yonghwa lagi.

“Dee..hyung..aku secepatnya akan menceritakannya pada Minhyuk…!” ucap Jungshin mematuhi perintah Yonghwa.

“Jonghyun-ah… kau tak perlu khwatir, aku sudah mengutus orang untuk terus mengawasi Kryssie, kau tidak perlu cemas seperti itu…!!” ucap Yonghwa sambil menepuk pundak Jonghyun yang terlihat sangat cemas mendengar kabar yang baru saja didengarnya.

“Ahh.. Jungshin-ah.. kau tau kan mungkin beberapa hari kedepan Kryssie akan berangkat ke Jepang untuk acara Tokyo Fashion week-nya, kau berangkatlah juga ke Jepang, temani dia, dan kau lihat bagaimana perkembangan perusahaan kita yang ada di Jepang, entah mengapa perasaanku tidak nyaman kalau Kryssie harus berangkat ke Jepang sendiri..!!” tambah Yonghwa yang kembali memandang Jungshin. Jungshin sendiri dengan seksama mendengarkan semua ucapan Yonghwa, dia tau bagaimana khawatirnya Yonghwa pada adik perempuan satu-satunya itu, bagaimanapun mereka selalu bertengkar jika bersama namun Yonghwa sangat amat menyayangi Krystal, begitu juga sebaliknya, dan begitu juga dengan dirinya yang juga sangat menyayangi Krystal seperti adik perempuannya sendiri.

“Dee..hyung..aku akan mengurus semuanya, dan akan segera memberitahumu jika terjadi sesuatu..!!” ucap Jungshin, lalu beralih menatap Jonghyun yang masih terlihat cemas ”Hyung kau tak perlu khawatir dengan keadaan Krystal di sini.. aku akan selalu menjaganya… bukan hanya aku, tapi juga Minhyuk, dan aku juga sudah mengutus orang kita untuk terus mengawasi Kryssie..!!” lanjut Jungshin mencoba untuk menenangkan Jonghyun.

Arrasso..tapi ingat jika terjadi sesuatu kau harus segera menghubungiku atau Yonghwa hyung..!!” ucap Jonghyun akhirnya angkat bicara.

“Dee..hyung aku akan segera memberitahumu jika terjadi sesuatu..kau jangan khawatir..!” ucap Jungshin. Mendengar ucapan Jungshin, Jonghyun mencoba untuk tersenyum walaupun perasaannya masih terasa mengganjal, tapi Jonghyun berusaha untuk mempercayakannya pada sepupunya itu.

“Baiklah kalau begitu aku harus segera kembali ke kamar sebelum Hyunnie terbangun mencariku…!!” ucap Yonghwa yang sudah berdiri hendak kembali ke kamarnya namun terhenti karna ucapan Jungshin.

“Ahh..hyung.. apa Soehyun sudah tau masalah surat ancaman itu..??”

Yonghwa menggeleng “Ani..aku belum mengatakan padanya.. tapi secepatnya aku akan mengatakan hal itu padanya..!!” ucap Yonghwa tersenyum kecil. “Baiklah kalau sudah tidak ada yang ingin di tanyakan aku kembali ke kamar..kalian juga kembalilah beristirahat..!!” ucap Yonghwa lalu segera berlalu meninggalkan Jonghyun dan Jungshin yang juga bersiap untuk kembali ke kamar masing-masing.



--oo00oo--

“ Oppa.. jangan lupa untuk membawakan sesuatu untuku dari Bali okey..!!” ucap Krystal dalam pelukan Yonghwa.

Saat ini Krystal, Minhyuk, Jungshin dan Victoria sudah berada di bandara Incheon untuk mengantar Yonghwa,Soehyun, Yoona dan Jonghyun yang akan pergi berbulan madu ke Bali. Kedua orang tua Soehyun dan Yonghwa memilih langsung pulang karna merasa sangat lelah.Membiarkan para muda mudi yang melepaskan kepergian mereka.

Yonghwa melepaskan pelukan Krystal lalu memandanganya dengan tatapan kesal “Aigoo..anak ini.. apa kau tidak akan merindukan oppa.. kau tau kan oppa akan berada di Bali selama 3 minggu….!!”

“Ani..aku tidak akan merindukanmu.. !!”  jawab Krystal singkat lalu beralih memandang pasangan Jonghyun dan Yoona “Jonghyun oppa.. Yoona unnie..kalian juga jangan lupa untuk membelikan ku sesuatu nanti..!!”

Yoona dan Jonghyun tersenyum mendengar ucapan dari Krystal itu.

“Kau tidak iri kan Kryssie. ..karna tidak bisa ikut ke Bali..??” goda Yoona.

“..atau kau ingin ikut saja bersama kami ke Bali..!!” tambah Jonghyun.

“Mwo..ikut kalian bersama ke Bali..andwee… aku harus berada di antara kalian yang sedang honeymoon dan harus melihat kalian bermesraan.. igo.. andwee… lagipula aku harus segera berangkat ke Jepang untuk acara Tokyo Fashion Week..!!” ucap Krystal lalu mengerucutkan bibir kesal yang membuat semuanya tersenyum.

“ Arrasso.. Kryssie..kau harus jaga kesehatan, ingat kurangi kopi.. dan jangan lupa untuk minum vitaminmu..!!” pesan Soehyun sambil tersenyum pada Krystal.

“ Arrasso unnie… !!” jawab Krystal.

“Jungshin-ah..berangkatlah ke Jepang bersama dengan Kryssie.. lihat bagaimana perkembangan perusahaan kita disana..!!” ucap Yonghwa memandang Jungshin.

Jungshin menganggukan kepala tanda mengerti “ Arrasso hyung… tenang saja kau tak perlu khawatir masalah perusahaan aku akan menghandlenya dengan baik.. !!”

Tatapan Yonghwa beralih pada Minhyuk yang berdiri di samping Krystal “Minhyukkie..aku titipkan adik perempuanku yang bawel ini padamu ya..!!” ucapnya sambil menepuk pundak Krystal.

“Oppa… memangnya aku barang apa di titipkan seenaknya seperti itu..!!” ucap Krystal kesal.

Minhyuk tertawa mendengar keluhan Krystal “Arrasso hyung…kau tenang saja..!!” ucapnya.

---ooo000ooo---

 




Another days


@Han River
08.30pm

Jungshin menyerahkan minuman kaleng yang di dapatkannya dari vanding machine yang ada pada Minhyuk yang sedang duduk di atas kap mobil sportnya. Minhyukpun menerimanya langsung membukanya dan langsung meminumnya, keduanya sedang berada di tepian sungai Han, Jungshin memang tadi menelpon Minhyuk dan mengajaknya untuk bertemu, dan disinilah mereka sekarang berada di atas kap mobil Minhyuk yang terpakir di pinggir sungai Han. Memandangi pemandangan sungai Han yang indah dihiasi banyak lampu-lampu yang membuatnya menjadi lebih indah.

“Aku tidak mengganggumu bekerja kan Minhyukkie..??” tanya Jungshin membuka obrolan.

“Anio..aku baru saja selesai bekerja saat kau menghubungiku..ada apa..?? tidak biasanya kau ingin bertemu denganku..??” ucap Minhyuk tanpa memandang Jungshin.

“Ada sesuatu yang ingin aku ceritakan padamu Hyukkie..!!” ucap Jungshin tanpa menatap Minhyuk, “…ini tentang Kryssie..!!” lanjutnya lagi yang langsung membuat Minhyuk memandang laki-laki jangkung yang ada di sebelahnya dengan tatapan penuh tanya.

“Ada apa dengan Kryssie..?? apa dia sakit lagi..” ucap Minhyuk dengan nada khawatir.

Jungshin mendengar nada khawatir dari ucapan Minhyuk lalu memandangi laki-laki yang beberapa bulan lebih tua darinya “Kau terlihat sangat khawatir dengan uri Kryssie Minhyukkie..!!” goda Jungshin.

“Yak.. Jungshin-ah..ada apa sebenarnya.. cepat katakan padaku…!!” ucap Minhyuk dengan nada yang masih khawatir yang semakin membuat Jungshin tak bisa menahan tawanya. “Yak..Lee Jungshin..sebenarnya ada apa..?? kenapa kau malah tertawa seperti itu.. apa ada sesuatu yang aneh..!!” ucap Minhyuk kesal.

“Tenanglah… Kryssie akan baik-baik saja selama kita bisa menjaganya.. !!” ucap Jungshin menahan tawanya, lalu wajahnya kembali serius “Beberapa Minggu lalu Yonghwa hyung menerima surat ancaman di kantornya..” ucap Jungshin memulai bercerita.

“..surat ancaman yang entah dari siapa, walaupun ini bukan hal pertama yang di terima Yonghwa hyung, namun kali ini Yonghwa hyung benar-benar merasa khawatir dengan surat ancaman itu, dia sampai mengutus beberapa orang untuk membuntuti Kryssie, dan harus memperketat penjagaan di butik-nya. Ya walaupun memang belum ada kejadian yang mengkhawatirkan, namun Yonghwa hyung benar-benar meminta kita untuk bisa menjaga Kryssie..ku harap kau bisa membantuku untuk ikut menjaga Kryssie..!!” lanjutnya lagi. Minhyuk hanya memandang Jungshin dengan tatapan tajam dan serius.

“Apa Krystal tau tentang surat ancaman itu atau tentang orang utusan Yonghwa hyung…??” tanya Minhyuk

Jungshin menggeleng menjawab pertanyaan Minyuk “Ani..sampai saat ini hanya aku, Yonghwa hyung dan juga Jonghyung hyung yang tau tentang surat ancaman itu, dan soal orang utusan Yonghwa hyung untuk mengawasi Kryssie.. ku rasa dia tak tau.. !!”

“Kau tau usah khawatir aku akan menjaganya..tapi kenapa Yonghwa hyung tidak langsung saja menyuruh Kryssie menggunakan bodyguard..kenapa hanya mengutus orang untuk membuntutinya..??” tanya Minhyuk heran.

“Kau fikir Kryssie akan menerimanya..??”Jungshin balik bertanya pada Minhyuk sambil memandang Minhyuk.“ Uri Kryssie.. dari dulu itu tidak pernah mau menggunakan protokoler yang di terapkan Paman Jung ataupun Yonghwa hyung, dia selalu menolak menggunakan bodyguard untuk mengawalnya bahkan dia juga menolak untuk menggunakan supir, ya terkecuali saat-saat tertentu… Kryssie tidak suka ruang geraknya jadi terbatas jika menggunakan bodyguard..makanya itu Yonghwa hyung akhirnya hanya mengutus beberapa orang untuk mengawasinya dari jauh…!!”

“Awalnya aku mengabaikan surat ancaman itu, tapi melihat sikap Yonghwa hyung yang terlihat sangat khawatir membuatku cemas.. tak biasanya Yonghwa hyung bertindak seperti ini, kau taukan sebagai seorang pengusaha pasti pernah mendapatkan terror-teror seperti ini, tapi entah mengapa untuk ancaman yang satu ini Yonghwa hyung benar-benar mewanti-wanti ku untuk bisa menjaga Kryssie selama dia berbulan madu..!!” ucap Jungshin lagi.

“Kau terlihat sangat sayang pada Kryssie..!!” ucap Minhyuk tanpa memandang Jungshin.

“Kau cemburu padaku…Hyukkie..!!” goda Jungshin melirik Minhyuk.

“Iisshhh… wukkissine..kau bercanda padaku..?? kenapa aku harus cemburu padamu..!!” jawab Minhyuk sinis yang membuat Jungshin tertawa kecil.

“Menurutmu Kryssie itu bagaimana sifatnya..??” tanya Jungshin.

Minhyuk menerawang mengingat-ingat sosok Krystal lalu tersenyum “ Hisa cute girl, senyumnya manis, secara kepribadian dia sangat mempesona, walau terkadang sifatnya seperti anak kecil, tapi aku benar-benar menyukai semua yang ada padanya..dia cantik dan kepribadiannya pun menarik…ku rasa semua namja akan mudah untuk bisa jatuh cinta padanya termasuk aku..!!”

“Yah kau benar Hyukkie.. Kryssie memang memiliki pribadi yang menarik, dia kuat.. dah bersahaja walaupun tampangnya terkesan sombong, angkuh, dingin, dan kejam, tapi sebenarnya dia benar-benar sangat perhatian pada orang sekitarnya..!!!” ucap Jungshin “ Entah kau sudah mendengar ini dari Yonghwa hyung atau belum tapi bagi kami bertiga Kryssie itu seperti oasse di padang pasir, dengan kepribadiannya yang ceria dan hangat itu dia bisa meluluhkan hati Jonghyun hyung, itu alasannya kenapa kita memanggilnya Krystal, karna dia itu bagai sebongkah batu Krystal yang sangat berharga bagi kami bertiga.. bukan hanya Jonghyun hyung saja yang menganggap kalau Kryssie itu malaikatnya, tapi bagiku Krystal itu penolongku, yang menyadarkanku..!!” lanjut Jungshin lagi.

“Penolongmu..??? menyadarkanmu..?? maksudnya..?? aku sama sekali tidak mengerti..!!” ucap Minhyuk sambil memandang Jungshin dengan tatapan penuh tanya.

“Saat itu aku baru saja putus dengan seorang yeoga,dia cinta pertamaku dan itu benar-benar membuatku hancur, perempuan itu meninggalkanku demi pria lain, dan di satu sisi aku harus menerima kenyataan pahit kalau oemmaku meninggalkan ku dan appaku… masalah itu benar-benar membuatku frustasi, yang pada akhirnya membuatku melampiaskannya pada alcohol, selama seminggu aku tidak masuk sekolah dan menghilang, aku menghabisakan malam di bar-bar dan club, merokok, berkelahin dan juga kebut-kebutan di jalan..tak ada yang bisa menghentikanku bahkan Yonghwa hyung dan Jonghyun hyung pun tak bisa menghentikanku..tapi Kryssie…” Jungshin kembali mengingat-ingat masa-masa suram dalam hidupnya itu lalu tersenyum getir “..anak itu punya cara sendiri untuk menghentikanku…membuatku sadar kalau semua itu bukanlah akhir..kau tau apa yang di lakukannya sampai bisa menyadarkanku Hyukkie..??” tanya Jungshin yang mendapatkan gelengan kepala dari Minhyuk.

“Kryssie..anak itu mengikuti ku ke bar.. memesan minuman yang sama dengan apa yang aku minum..walaupun dia hanya memandanginya saja, karna saat mencoba untuk meminumnya dia malah memuntahkannya.. “ Jungshin tersenyum kecil mengingat sikap konyol Krystal saat itu. “..dan kau tau Hyukkie apa yang di katakan padaku saat itu..??” kambali Minhyuk hanya menggeleng menjawab pertanyaan yang di ucapan Jungshin padanya “…kalau oppa suka dengan minuman yang rasanya tak karuan ini maka aku juga akan menyukainya agar aku juga ikut merasakan minuman yang rasanya tak enak ini, kalau oppa harus berkelahi dulu untuk bisa melampiaskan semua rasa kesal oppa aku juga rela menjadi samsak oppa yang oppa pukuli dan aku janji tidak akan melawan, daripada oppa harus kena pukul orang lain yang akan meninggalkan bekas di wajah tampan oppa.. oppa tau kan kalau oppa itu tampan, aku tidak ingin ketampanan oppa hilang karna luka lebam karna di pukuli orang, aku rela ikutan oppa merokok kalau kalau dengan cara itu oppa bisa menghilangkan stress oppa, walaupun aku sendiri juga tau bahaya dari rokok itu.. tapi aku rela melakukan semua itu agar oppa bisa kembali menjadi seperti Jungshin oppa yang seperti dulu lagi, aku benar-benar kehilangan oppaku yang selalu mengejekku, selalu menggangguku, dan aku juga kehilangan komplotanku untuk mengerjai Yonghwa oppa dan juga Jonghyun oppa.. !!” Jungshin kembali tersenyum mengingat kejadian itu.

Minhyuk yang mendengar cerita panjang lebar Jungshin hanya bisa membulatkan mata sipitnya tak percaya dengan apa yang di ceritakan laki-laki jangkung itu “Benarkah.. Kryssie mengatakan seperti itu…??”

Jungshin mengangguk “Hemmtt.. dia mengatakan itu padaku yang akhirnya membuatku sadar, ternyata masih banyak orang yang menyayangiku, yang menginginkan kehadiranku dan itu semua berkat Kryssie… dan dia janji tidak akan mengatakan apapun pada Yonghwa hyung dan Jonghyun hyung juga appa-ku tentang hal ini, intinya dia akan menganggap dia tak tau dengan semua ini dengan 1 syarat..!!”

Minhyuk kembali mengalihkan pandangnya pada Jungshin seakan bertanya “Syarat apa..??”

“..dia hanya memintaku untuk mentraktirnya makan es cream sepuasnya..!”

Minhyuk tersenyum “Se simple itu.. ??” ucapnya

“Hemmtt..sesimple itu, hanya es cream.. dan kau tau saat aku makan es cream berdua denganya itulah yang pada akhirnya membuatku menyesal dengan sikapku waku itu, aku menyesal menghabiskan waktu dengan hal-hal yang tidak berguna, melewatakan banyak hal menyenangkan dengan para sepupuku, dan juga dengan Kryssie.. anak itu bahkan hanya dengan tersenyum mampu membuatku ikut tersenyum…sifat manja dan sifat kekanak-kanakkannya dia saat bertemu dengan es cream kesukaannya benar-benar membuatku terhipnotis untuk selalu melindungi dan menjaganya..!!”

“Sepertinya semua orang punya kesan tersendiri dari Krysie..!!”

“Yah..kalau yang kau maksud aku dan Jonghyun hyung.. memang benar.. apalagi semenjak aku melihatnya menangis karna mengetahui kalau Jonghyun hyung akhirnya menjatuhkan pilihannya untuk Yoona noona.. itu semakin membuatku ingin selalu melindunginya..!!”

Minhyuk kembali membulatkan kedua matanya mendengarkan fakta yang di ucapkan Jungshin “ Kryssie.. menangis..!!”

“Hemm..aku menemukan dia di taman belakang YS high school, dia rapuh dan hancur, baru sekali itu aku melihatnya menangis seperti itu, walaupun aku dan Yonghwa hyung sering menggodanya sampai membuatnya menangis tapi tangisan Kryssie kali itu berbeda, tak ada sorot mata kesal dan marah, yang ada hanya sorot mata kesedihan dan kepedihan yang terpancar dari kedua matanya.. dia benar-benar terpuruk, dia tidak pandai dalam menyembunyikan perasaannya, mungkin dia bisa terlihat tersenyum, tapi ketika kita melihat sorot matanya kita akan tau bagaimana perasaannya yang sebenarnya…bahkan soal inipun tidak ada yang tau, bahkan Yonghwa hyung pun tidak, hanya aku dan Kyrssie..!!”

“Dan sekarang aku tau…” ucap Minhyuk  memotong ucapan Jungshin, Junghsin tertawa kecil mendengarnya. “Yah..dan sekarang kau tau..!!” ucapnya.

“Kau tenang saja, aku akan menjaganya…aku tidak akan membuatnya menangis..kau tau kan aku sangat mencintainya…aku hanya ingin membuatnya bahagia…!!” ucap Minhyuk yang di balas senyuman kecil Jungshin

Keduanya terdiam asyik dengan pikiran masing-masing

“Ahh..ku rasa kau harus bisa menahan rasa rindumu pada Kryssie karna beberapa hari lagi aku dan Kryssie akan berangkat ke Jepang, dia akan menghadiri acara Tokyo Fashion Weeks dan aku juga harus mengecek beberapa perusahaan di Jepang..!!” ujar Jungshin memecahkan keheningan dengan nada jahil menggoda Minhyuk

Minhyuk lalu tersenyum jahil menanggapi ucapan Jungshin “Keure..aku rasa aku hanya perlu berpisah denganya beberapa hari saja karna sebenarnya aku juga ada pertemuan bisnis di Jepang..!!”

Jungshin langsung membulatkan kedua matanya memandang Minhyuk “Chinca..??” ucapnya seakan tak percaya dengan apa yang diucapkan Minhyuk namun beberapa detik kemudian tatapannya menyipit memandang lekat Minhyuk “Eeii… benarkah kau ada pertemuan bisnis di Jepang, atau kau hanya cari-cari alasan saja agar bisa terus bersama dengan Kryssie..!!” godanya.

“Yak !apa yang kau katakan, sungguh aku ada pertemuan bisnis disana, aku akan mengakusisi salah satu mall yang ada di Osaka..bagaimana aku hebat kan..!!” ucapnya.

Jungshin menganggukan kepalanya “Keure..kau akan berada di Osaka bukan di Tokyo.. berarti kau tidak akan bertemu dengan Kryssie karna aku dan Kryssie akan berada di Tokyo dan mungkin akan di Yohomaha atau di Hokaido… !” goda Jungshin.

“Yak..Jungshin-ah..aku memang berada di Osaka tapi bukan berarti aku tidak bisa bertemu dengan Kryssie kan…!!”

Jungshin yang mendengar jawaban frustasi Minhyuk seketika itu juga langsung tertawa, dia tau kalau Minhyuk tidak akan melewatkan waktunya untuk bertemu dengan Krystal, dia tau sangat tau kalau laki-laki bermata sipit itu benar-benar mencintai Krystal.

Arrasso..arrasso..arrasso… aku hanya bercanda, sudahlah, kajja kita pulang, besok aku masih harus masuk kerja, tidak ada Yonghwa hyung bukan berarti aku bisa seenaknya sendiri, justru aku harus bisa bekerja lebih keras karna tanggung jawab Yonghwa hyung di limpahkan padaku..!!” ucap Jungshin. 



--oo00oo--


Krystal menjatuhkan tubuhnya pada sebuah sofa di ruang tunggu melemaskan beberapa otot-otot di tubuhnya yang terasa menengang karna lelah, ia baru saja menghadiri acara Tokyo Fashion Weeks. Krystal memang sudah berada di Jepang sejak beberapa 3 hari yang lalu bersama dengan Jungshin yang juga berangkat ke Jepang untuk menemaninya dan juga untuk mengurus beberapa perusahaan keluarga Jung yang ada di Jepang, Tak berapa lama terdengar suara dering yang berasal dari iPhonenya, dilihatnya nama ‘Junghsin oppa’ tertera di layar iPhonenya, dengan cekatan Krystal langsung mengangkatnya.

“Moshi-moshi..!!” ucap Krystal riang

“ Moshi-moshi mboya..!! “ ucap Jungshin dengan nada sinis di sebrang telpon.

“Yak..oppa.. kita kan ada di Jepang, wajar saja kalau aku mengggunakan sapaan bahasa Jepang kan.. !!” ucap Krystal lalu tertawa renyah.“Wee..oppa.. !!” lanjut Krystal lagi.

“Kau dimana sekarang Kryssie..?? kau sudah selesai..?? Oppa sudah ada di depan..!!”

“Kau menjemputku oppa.. tumben sekali… arrasso..arrasso..aku akan segera keluar…dee..!!” telponpun terputus, Krystal langsung memberekan barang-barangnya dan secepat kilat keluar untuk menemui Jungshin.

10 menit kemudian Krystal sudah berada di tempat yang Jungshin katakan akan menunggunya. Di lihatnya Jungshin sedang bersandar di samping mobilnya sambil mengobrol dengan seorang laki-laki yang tidak bisa di lihatnya karna membelakanginya, dengan riang Krystal lalu memanggil Jungshin.

“Jungshin oppa..!!”

Jungshin yang merasa namanya di panggil lalu mencari sumber suara dan melihat Krystal, lalu melambaikan tanganya, membuat laki-laki yang menjadi lawan bicara membalikkan tubuhnya dan melihat kearah Krystal berdiri, membuat Krystal terkejut menemukan ternyata orang yang yang menjadi lawan bicara Jungshin tadi adalah Minhyuk.

“Ohhh.. Minhyuk oppa..waeyo.?? Kenapa oppa bisa disini..??” tanya Krystal heran.

Jungshin dengan cepatpun menjawab pertanyaan yang terlontar dari bibir Krystal “Yak..Kryssie..bukankah sudah  jelas kalau Minhyuk disini untuk bertemu denganmu..kenapa kau harus menanyakanya lagi..!!”

“Aku baru saja menghadiri sebuah pertemuan bisnis di Osaka…!!” jawab Minhyuk.

“Oppa..aku lapar.. bagaimana kalau kita makan bersama kajja..!!” ucap Krystal.
“Mwo..makan bertiga dan aku akan menjadi penonton kemesraan kalian berdua iisssshh.. andwe..!!” goda Jungshin.

“Oppa… bisakah kau tidak berbicara yang tidak-tidak..ayolah oppa.. kita makan ramen sama-sama.. !!” bujuk Krystal lagi.

“Kau pergilan dengan Hyukkie…oppa tidak mau mengganggu kemesraan kalian berdua, oppa harus segera kembali ke kantor, masih ada pekerjaan yang harus oppa selesaikan..!!” ucap Jungshin.

“Aaaiissh oppa kau menyebalkan sekali sih..ayolah.. kita makan ramen sama-sama, setelah kau makan ramen baru kau boleh kembali bekerja.. eoh..eoh..oeh. Jungshin oppa.!” ucap Krystal yang kali ini menggunakan aegyo-nya yang selama ini selalu berhasil meluluhkan hati Jungshin, Yonghwa, dan juga Jonghyun. Minhyuk yang baru pertama kali melihat Krystal menggunakan aegyo-nya hanya bisa tersenyum, benar kata Jungshin Krystal memang menggemaskan dia selalu punya cara sendiri untuk membuat orang menuruti apa yang di inginkannya.

“Aishh..anak ini pintar sekali dia merayuku seperti ini, Hyukkie kau tau.. Kryssie..selalu menggunakan aegyo-nya jika dia menginginkan sesuatu dariku Yonghwa hyung atau Jonghyun hyung..!!” cerita Jungshin pada Minhyuk, Minhyuk hanya bisa tertawa sedangkan Krystal kesal dan langsung menatap Jungshin dengan tatapan tajam.

Jungshin pun pada akhirnya luluh juga setelah melihat Krystal menggunakan aegyo-nya, ketiganyapun langsung memasuki mobil dan langsung menuju kesebuah kedai ramen yang terkenal di Tokyo.
 



--oo00oo---


“Itadakimasu (Selamat makan)” ucap Jungshin, Minhyuk dan Krystal bersamaan, ketiganya sudah berada di kedai raman yang terkenal dia Tokyo, menikmati mie ramen yang terkenal, tak ada pembicaraan yang keluar dari ketiganya karna terlalu menikmati ramen yang mereka pesan.

“Oppa..aku ingin mengunjungi Yuki… kau mau ikut Jungshin oppa..??” tanya Krystal akhirnya membuka obrolan di sela-sela menikmati ramennya.

“Kryssie..kau tau kan aku harus segera kembali ke kantor, besok-besok saja.. bagaimana..!!” jawab Jungshin yang masih asyik menikmati ramen pesanannya.
“Yah..tapi aku benar-benar rindu dengan Yuki oppa..!!” jawab Krystal lagi.

“ Yuki.. siapa Yuki..??” tanya Minhyuk akhirnya buka suara.

“Ahh..ya.. oppa kau belum kenal dengan Yuki, Yuki itu anak perempuan dari Paman dan Bibi Lim.. dia itu kuliah di Tokyo oppa..ahh…oppa bagaimana kalau oppa ikut bertemu dengan Yuki..!!” jawab Krystal.

“Kau pergilah dengan Minyuk..ku rasa dia tak akan keberatan untuk menemanimu hari ini.ya kan Hyukkie..!!” goda Jungshin.

“Baiklah… aku akan menemanim..!!” ucap Minhyuk.

“Chincaheyo..oppa..!!” ucap Krystal seakan tak percaya yang di jawab anggukan kepala dari Minhyuk.

“Benarkan aku sudah bilang Hyukkie tidak akan pernah menolak untuk menemanimu… !!” ucap Jungshin lagi yang langsung menatap tatapan tajam dari Krystal maupun Minhyuk yang membuat Jungshin tertawa. “Arrasso..aarrsso..kalian ini, ahh..Kryssie…kau sudah menerima kabar dari Yonghwa hyung dan Jonghyung hyung…??”

Krystal mendesah panjang “Aahh..mereka berempat benar-benar membuatku iri oppa menghabiskan hampir 3 minggu di Bali..aarrhh.. aku benar-benar envy… !!”

“Apa kau benar-benar sangat menyukai Bali sampai kau benar-benar enny pada mereka seperti itu..??” tanya Minhyuk menahan tawanya melihat ekspresi Krystal yang terlihat sangat iri dengan kepergian Yonghwa dan Jonghyun ke Bali.

“Minhyuk Oppa..kau itu harus melihat betapa indahnya Bali itu, bukan hanya alamnya saja tapi juga masyarat di Bali yang masih memegang budaya local mereka benar-benar menganggumkan..!!” ucap Krystal.

Obrolan mereka terinterupsi ketika dering dari hp Jungshin menggema, Jungshinpun langsung mengangakat telpon yang ternyata dari Yonghwa itu.

“Yobseyo hyung…!!” ucap Jungshin.

“Jungshin-ah..kau dimana sekarang..??” tanya Yonghwa di sebrang telpon.

“Aku sedang makan ramen dengan Krystal dan Minhyuk hyung..waeyo..kau ingin berbicara daengan Kryssie..arrsso.!!” ucap Jungshin lalu memberikan telpon genggamnya pada Krystal.

“Wee…!!” ucapKrystal dingin

“Yak.. Jung Krystal, begitukah sapaanmu pada ku.. !!” ucap Yonghwa

“Wee… kalau oppa telpon hanya ingin membuatku iri saja ku tutup telponnya..!!”

“Hahaha… kau ini..apa kau tidak merindukan ku..??”

“IIsshh..tidak sama sekali yang aku rindukan hanya Hyunnie unnie dan juga Yoona unnie dan juga Jonghyun oppa..!!”

“Kkrryyssiiee.. Unnie juga sangat merindukanmu..!!” terdengar suara Soehyun dari sebrang telpon.

“Unnie…kau tega sekali bersenang-senang tanpaku..!!”

“Harusnya kau ikut dengan kami Kryssie..benar katamu Bali is wonderful.. tak salah kau meromendasikan Bali padaku dan juga Yonghwa oppa.. !!”

“Tentu saja..bagaimana mungkin aku merekomendasikan tempat yang buruk pada kau unnie.. ahh.. kalau unnie mau berterima kasih padaku jangan lupa membawakan aku oleh-oleh, dan juga titipanku okey unnie..!!”

“Arrasso ..arrasso.. kau tenang saja Kryssie..!!” ucap Soehyun lagi.

“Kryssie..bisa kau oppa berbicara dengan Jungshin lagi..!!” kali ini suara Yonghwa kembali terdengar, Krystal pun langsung memberikan telpon pada Jungshin.

“Dee Hyung..arrasso..!!” ucap Jungshin lalu berjalan keluar kedai ramen untuk menjauh dari Krystal dan Minhyuk.

“Ada apa hyung….”

Jungshin-ah..bagaimana keadaannya.. apa ada terror lainnya..??” terdengar suara cemas Yonghwa saat berbicara dengan Jungshin.

“Tenang saja Hyung..tidak ada yang perlu di khawatirkan semuanya baik-baik saja..!!”

“ Baguslah kalau begitu.. tapi walaupun begitu jangan sampai pengawasan mu pada Krystal menjadi lemah..!!”

“Arrasso hyung… aku mengerti, kau tenang saja, sekarang sudah ada Minhyuk yang juga menemani Krystal, dia sudah mengatakan padaku akan menemani Krystal saat aku tidak bisa menemaninya..!!”

“ Baguslah kalau begitu.ahh.. bagaimana dengan perkembangan perusahaan kita di Jepang..??”

Jungshin terttawa mendengar pertanyaan Yonghwa, sepupunya ini memang benar-benar seorang pebisnis sejati, bahkan saat bulan madu pun Yonghwa masih memikirkan tentang perusahaannya, segitu tanggung jawab kan Yonghwa pada perusahaan keluarga Jung, pikirnya “hahaha.. Yak Hyung..kau ini, bahkan saat bulan madupun kau masih saja memikirkan perusahaan,  apa kau tidak percaya padaku.. aku sudah banyak berguru padamu hyung…!!”

“Jungshin-ah..kau tau kan kalau Hyung-mu ini seorang pebisnis sejati..!!” kali ini terdengar suara Soehyun yang menyindir Yonghwa ikut berbicara.

“Aku hanya bertanya saja Hyunnie..apa aku salah..!!” ucap Yonghwa lagi protes.

“Kau tidak salah oppa..hanya saja, bisakah kau mempercayakan semuanya pada Jungshin chingu, ku rasa dia sudah sudah tau apa yang harus di lakukannya..!!” ucap Soehyun lagi.

“Yak..kalian berdua, bahkan kalian masih dalam masa bulan madu, tapi kenapa kalian malah bertengkar hanya karna masalah ini.. bahkan aku harus mendengarnya.. arrgghh.. hyung.. tenanglah, aku tau apa yang harus ku lakukan.. kau tidak perlu khawatir.. kau hanya perlu menikmati bulan madu kalian disana dan menyerahakan sisanya padaku…!!” ucap Jungshin memotong pembicaraan keduanya.

“Jungshin chingu..aku titipkan uri Kryssie padamu ya.. ku harap kau benar-benar bisa menjaganya..!!” ucap Soehyun.

“ Tenang saja hyungsonim..kau bisa percayakan Krystal padaku..!!”.

Tak lama Jungshin kambali mendekati Krystal dan Minhyuk yang sedang terlihat asyik bersenda gurau.

“Oppa..apa yang di katakan Yonghwa oppa.. kenapa kau sampai harus menjauh dariku dan Minhyuk oppa..??” tanya Krystal dengan nada curiga, mendapati Jungshin yang menjauhinya karna menerima telpon dari Yonghwa.

“Ahh..tidak ada apa-apa, Yonghwa hyung hanya memberikan beberapa pengarahan untuk bisnis di Jepang, aku hanya mencari tempat yang sedikit sepi agar bisa lebih jelas mendengarkan ucapan Yonghwa hyung..!!” jawab Jungshin berbohong.

“Baiklah kalau begitu..!!” ucap Krystal mencoba mempercayai apa yang dikatakan Jungshin walaupun sebenarnya masih ada yang mengganjal di hatinya, namun pada akhirnya Krystal lebih memilih untuk mempercayainya karna Krystal percaya apapun yang dilakukan Jungshin dan Yonghwa pasti itu untuk kebaikannya.

“Kryssie..sepertinya oppa.. harus segera kembali ke kantor.. !!” ucap Jungshin sambil melihat kearah jam tangan yang melingkar manis di tanganya.

“Pergilah oppa..aku juga akan segera pergi ke tempat Yuki,..!!” ucap Krystal.

“Minhyukkie..aku titipkan Krystal padamu.. jaga dia baik-baik oeh..!!” ucap Jungshin lalu tersenyum pada Minhyuk.


--oo00oo--


Krystal kembali menekan bel di depan pintu appartement, namun menunggu lama pintu appartement itu belum juga di buka.

“Apa Yuki tidak ada di appartementnya ya..!!” guman Krystal, tak lama Krystal kembali menekan bel, dan tak berapa lama terdengar suara pintu yang teruka, dilihatnya seorang gadis yang 5 tahun lebih muda darinya berdiri di depan pintu wajahnya seperti orang baru bangun tidur. Terkejut dengan siapa yang ada di depan apparetemntnya gadis itu langsung memeluk Krystal.

“Onnechan..!!” ucap gadis itu dalam pelukan Krystal.

Krystal tersenyum mendengar ucapan gadis itu, diapun mengurai pelukan gadis itu.“Onnechan mboya..kau…apa tinggal di Jepang membuatmu lupa dengan panggilan di Korea..!!” ucapnya sambil menahan tawa, yang mambuat gadis itu dan Minhyuk tersenyum.

“Ah..unnie.. kau ini sensi sekali.. mari masuk.. !!” ucapnya lalu mempersilahkan Krystal dan Minhyuk masuk, ketiganya lalu masuk ke dalam appartement yang tidak bergitu luas itu, di dalam appatement itu di bagi menjadi 3 ruangan 1 ruang tamu yang bersebelahan dengan dapur, dan ada juga 1 kamar tidur. Ketiganya lalu duduk mengitari sebuah meja persegi yang ada di ruang tamu itu.

“Kau sepertinya baru bangun tidur Yuki…?” tanya Krystal pada gadis yang bernama Yuki itu.

“Aku tadi sedang membaca buku unnie tapi ternyata aku ketiduran…!!” ucapnya sambil membereskan beberapa buku yang berserakan di atas meja dan langsung meletakannya di dalam kamarnya. “Unnie..kapan kau datang ke Jepang, kenapa kau tidak memberitahuku..ohh.. bagaimana dengan acara Tokyo Fashion Week-nya..??” tanyanya lagi.

Krystal memajukan tanganya lalu menjitak kepala Yuki pelan yang membuat Yuki langsung melayangkan protesnya atas perlakuan Krystal “Yak.. Unnie..apa yang kau lakukan..!!”

“Iggo..anak ini, masih belum sadar juga, bukankah aku sudah mengatakan padamu untuk datang ke acara Tokyo Fashion Week ku.. tapi kenapa kau tidak datang..!!” ucap Krystal.

Yuki mengedarkan pandanganya lalu tersenyum tak berdosa menatap Krystal “Hehehe..gomemashai (maaf) onnechan..aku lupa kalau ternyata Tokyo Fashion Week onnechan hari ini..!!” ucapnya dengan nada manja yang membuat Krystal tak bisa menahan senyumnya.

“Anak ini.. !!” ucapnya dengan tersenyum.

Pandangan Yuki beralih pada sosok lelaki yang duduk di samping Krystal “Unnie..siapa dia..??” ucapnya sambil menatap Minhyuk “apa dia kekasih unnie..??” lanjutnya lagi.

“Ahh..ya.. aku sampai lupa memperkenalkan kalian, Yuki ..kenalkan ini Minhyuk oppa.. dia teman unnie, dan juga rekan bisnis Yonghwa oppa.. oppa kenalkan ini Yuki anak paman dan Bibi Lim..!!” ucap Krystal memperkenalkan .
Yuki tersenyum jahil menatap keduanya “Oppa..benarkah kalian berdua hanya berteman.. tak biasanya unnie mengajak seorang teman kesini, apalagi seorang laki-laki.. !!”

Minhyuk terkekeh mendengar ucapan Yuki, sedangkan Krystal langsung memandang Yuki dengan tatapan tajam yang membuat Yuki tertawa.

“Hahaha..just kidding unnie.. ah.. unnie, ku dengar Yonghwa oppa sudah menikah.. benarkan itu unnie..??” tanya Yuki, menjadi pelanggan tetap di kedai ramen kedua orang tuanaya yang ada Seoul membuat Yuki juga mengenal baik dan juga dekat dengan Krystal, Yonghwa, Jonghyun dan Junghsin.

“Kau tau darimana…??” tany Krystal.

“Unnie…apa kau tidak pernah dengar yang namanya internet..?? berita tentang pernikahan Yonghwa oppa itu ada di Internet dan beberapa koran di Jepang, kau pasti sadar kan unnie, nama keluarga Jung itu bukan hanya besar di Korea tapi juga di berpengaruh di Jepang..!!” jawab Yuki. “..jadi benar unnie kalau Yonghwa oppa dan Soehyun unnie sudah menikah..??” lanjutnya lagi. Krystal menganggukkan kepalanya menyadari betapa besar dan berpengaruhnya nama keluarga Jung di Korea bahkan di Jepang.

“Hemm..hampir seminggu yang lalu dan sekarang Yonghwa oppa, Soehyun unnie, Jonghyun oppa dan juga Yoona unnie berada di Bali untuk honeymoon mereka..aarrrgghh.. aku envy sekali pada mereka yang bisa berlibur ke Bali!!” jawab Krystal.

“Jonghyun oppa juga sudah menikah..kapan unnie..??” tanya Yuki terkejut.

“Kalau Jonghyun oppa hampir 2 bulan lalu, semua terjadi sebelum paman Im meninggal…!!” ucap Krystal dengan nada sedih.

“Lalu bagaimana dengan kabarnya Jungshin oppa..??”

“Kau tau dengan model Korea Chio Sooyoung…Jungshin oppa sedang mendekatinya sekarang..ahh.. dia sekarang juga ada di Jepang, aku sebenarnya mengajaknya kesini tadi, tapi oppa bilang dia masih ada pekerjaan di kantor..!!”

“Benarkah.. Jungshin oppa..awas nanti..!!” ucapnya kesal.

“Yak.. Lim Yuki..kau tidak ingin menawarkan minuman untuk tamu spesialmu ini apa..??” ucap Krystal.

Yuki terkekeh, dia sampai lupa menawarkan minum pada tamunya karna terlalu asyi mengorol dengan Krystal. “Ahh.. aku sampai lupa, oppa unnie kau mau minum apa??”

“Apa saja..!!” jawab Minhyuk dengan senyum manisnya. Yuki laluberdiri dari duduknya berjalan kearah dapur lalu mengeluarkan orange jusnya dan menuangkannya pada 3 buah gelas.

“Oppa..kau benar-benar tidak apa-apa menemaniku disini..??” tanya Krystal pada Minhyuk.

Minhyuk tersenyum lalu mengacak puncak kepala Krystal “Tidak apa-apa Kryssie..kau tidak perlu khawatir seperti itu..!!”

Yuki menaruh gelas berisi orange jus di atas meja tatapannya kembali menatap Minhyuk. “Oppa..benarkah kau hanya berteman dengan Soo Jung unnie.. ku beri tahu oppa.. Soo Jung Unnie ini tak pernah membawa teman-temannya berkunjung kesini, bahkan Minho oppa pun tidak pernah, kau jadi yang pertama di bawa kesini oppa..!!”

“Yak.. Yuki..kau masih mau membahas ini.. awas kau nanti..!!” ucap Krystal mengancam Yuki.

“Benarkah..emm.. aku jadi merasa tersanjung.. hehehe.. !!” ucap Minhyuk.Yuki terkekeh, baginya melihat Krystal datang dengan membawa seorang laki-laki ke appartementnya merupakan hal yang baru, dia sangat mengenal sosok Krystal, dia terlalu sibuk dengan karir desainernya sampai menyesampingkan urusan percintaannya, bahkan Minho laki-laki yang sering di kabarnya berpacaran dengannyapun tak pernah di bawa Krystal datang ke appartementnya ketika mereka berada di Jepang.

Hampir 30 menit mereka bertiga saling bertukar cerita membuat Krystal kembali merasa lapar.

“Yuki..kau tidak akan memasakkan sesuatu untuk unnie..kau tau unnie sudah mulai lapar..!!” ucap Krystal.

Minhyuk terkejut bukankah dirinya dan Krystal barus saja makan ramen, dan sekarang Krysal sudah mengeluh kalau dirinya merasa lapar. Minhyuk tersenyum, Krystal memang gadis yang unik, dia selalu menjadi dirinya sendiri yang apa adanya.

“Yak.. Kryssie..kita bahkan baru saja makan ramen sebelum kesini, dan sekarang kau sudah mengeluh kalau kau lapar..??” goda Minhyuk.

“Oppa..kau tau kan tadi aku baru saja menyelesaikan acara Tokyo Fashion Week ku dan aku hanya makan ramen, tentu saja aku sekarang sudah merasa lapar..dan kau tau oppa.. Yuki ini mahasiswa jurusan tata Boga..jadi dia itu pintar masak… kau harus merasakan masakannya oppa..!!” ucap Krystal.

“Unnie..apa kau sekarang menyuruhku untuk masak..!!” protes Yuki, yang langsung mendapat jawaban dari Krystal.

“Tentu saja….memangnya apa lagi tujuanku kesini selain untuk menyuruhmu memasak…!!”

“Tapi unnie..di kulkasku sedang tidak banyak bahan makanan..bagaimana aku mau memasak, dan juga memangnya kau ingin aku memasakkkan apa untukmu..??”

“Gyudon, dan Sukiyaki..atau Sashimi…!!” jawab Krystal cepat. Yang langsung mendapatkan protes dari Yuki.”Yak..unnie.. bahkan di kulkasku tidak ada daging ataupun ikan.. bagaimana aku harus memasak Gyudun, Sukiyaki dan Sashimi..!!”

“Isshh..aku akan membelinya tak jauh dari sini ada super market kan.. aku akan berbelanja untukmu..jadi kau tidak boleh protes dan masaklah untukku..!!” perintah Krystal yang langsung membuat Yuki cemberut.

“Baiklah..kalau begitu.. Oppa..kau disini saja..aku tidak akan lama..!!” ucap Krystal lagi sambil memakai syalnya.

“Kau benar-benar tidak ingin ku temani..??” tanya Minhyuk memastikan.

“Tidak usah oppa..aku hanya sebentar.. !!” jawab Krystal. Minhyuk mengangguk  “Baiklah.. kau  hati-hati okey..!!” ucap Minhyuk. Krystal tersenyum mendengar ucapan Minhyuk.

Yuki menatap Minhyuk lekat, tangan kanannya menyangga dagunya sembari tersenyum memandang Minhyuk “Oppa..sejak kapan kau mengaku berteman dengan Soo Jung unnie..??” tanya Yuki setelah Krystal keluar dari appartementnya.

Minhyuk mengedarkan pandangnya merasa serba salah di pandangi Yuki seperti itu “Apa maksud pertanyaanmu itu Yuki..??”

“Yak..oppa.. aku ini perempuan, aku bisa melihat semua di matamu.. kau menyukai Soo Jung Unnie kan..??” tebak Yuki.

“Yak..apa tertulis jelas di wajahku kalau aku menyukai Kryssie..??” ucap Minhyuk.

“Yah… bahkan kau memanggilnya Kryssie..sepertinya hubungan kalian berdua sudah sangat dekat.. semua tertulis jelas di wajahmu oppa..kalau kau menyukai Soo Jung unnie..!!”

“Keure..tapi sepertinya tidak dengan Soo Jung unniemu.. dia tidak menyadari kalau aku menyukainya..!!”

“Benarkah..iiisshh. Soo Jung Unnie itu terkadang memang bodoh oppa..kalau masalah seperti ini.. !!”

Minhyuk tersenyum mendengar celetukan dari Yuki “Kau ini..ahh… sejak kapan kau mengenal Kryssie Yuki..??”

Yuki terdiam mengingat-ingat awal pertemuan dengan Krystal “Emm.. waktu itu umurku masih 7 tahun dan Soo Jung unnie 12 tahun, dia datang ke kedai ramenku yang ada di Seoul dengan kedua orang tuanya dan juga dengan Yonghwa oppa.. saat itu, aku benar-benar merasa iri denganya. Gadis kecil yang terlihat sangat cantik, manis, dan disayangi banyak orang bahkan saat wajahnya begitu dingin dan terlihat kejam… tapi setelah beberapa kali aku bertemu denganya dan mlai mengenalnya ternyata Soo Jung unnie itu baik, sebagai seorang putri bungsu dari keluarga terpandang dan memiliki status social dia tidak malu untuk makan di kedai ramen milik keluargaku, dan juga berteman denganku.. bahkan dia Yonghwa oppa, Jungshin Oppa dan juga Jonghyun oppa menjadi pelanggan tetap di kedai ramen ku sampai sekarang… ahh.. oppa kau sudah pernah ke kedai ramen milik orang tuaku di Soeul..??”

“Hemm..aku pernah di ajak Kryssie kesana, Paman dan Bibi Lim sangat baik..mereka ramah dan sepertinya mereka sangat menyayangi Kryssie..!!”
“Benarkah oppa di ajak Soo Jung unnie ke kedai orang tuaku..well ku rasa memang Soo Jung unnie menganggap kau spesial oppa.. Soo Jung unnie itu jarang sekali mengajak temannya ke kedai ramen orang tuaku..!!” ucap Yuki. Minhyuk kembali tersenyum mendengar ucapan Yuki, semoga saja memang seperti itu, pikirnya.

Obrolan mereka terinterupsi oleh dering hp yang berasal dari hp milik Minhyuk.

“Kryssie..!!” ucap Minhyuk mengangakat telpon yang ternyata dari Krystal.

“Oppa..bisakah kau turun sekarang.. !!” ucap Krystal dengan nada lirih di sebrang telpon.

“Wee..ada apa Kryssie..!!” ucap Minhyuk dengan nada cemas. “Mwo..bagaimana bisa..arrasso aku akan segera turun..!!” ucap Minhyuk lagi. Telponpun terputus, wajah Minhyuk berubah menjadi cemas.

“Oppa ..wee..??” tanya Yuki yang ikut cemas karna melihat perubahan wajah Minhyuk yang cemas.

“Kryssie dia bilang kakinya terkilir..dia ada di bawah sekarang..!!” ucap Minhyuk.

“Bagaimana bisa..isshh.. Soo Jung unnie..!!” ucap Yuki.



--oo00oo--


“Nona..bagaimana keadaan kakimu..??” tanya seorang laki-laki berpakaian security pada Krystal.

“Tidak apa-apa Ojisan..arigato karna sudah menolongku..sebentar lagi teman saya datang…!!” ucap Krystal menahan rasa sakitnya di pergelangan kakinya yang terkilir.

“Kryssie..guenchana..??” tanya Minhyuk cemas memandang Krystal, lalu pandanganya beralih pada seorang laki-laki separuh baya yang ada di dekat Krystal “Ojisan.. bagaimana bisa seperti ini..??”

“Ahh..tadi nona ini hampir saja di tarbrak oleh mobil..saya sempat menariknya, tapi ternyata kakinya terkilir saat aku mencoba untuk menolongnya…!!” cerita laki-laki itu. “Baiklah kalau begitu..saya tinggal dulu..!!” lanjutnya lagi beranjak pergi.

“Arigato gozaimas..!!” ucap Yuki, Minhyuk dan Krystal bergantian. Sepeninggalan laki-laki itu Krystal mencoba untuk bangkit dari duduknya dan mencoba untuk berjalan, namun ternyata rasa sakit di pergelangan kakinya membuatnya tidak bisa berjalan.

“Yuki..bisa kau bawa belanjaan Kryssie…!!” ucap Minhyuk pada Yuki.

“Ahh..baiklah..!!” ucap Yuki.

Tanpa meminta persetujuan dari Krystal Minhyuk langsung memopong tubuh Krystal yang memuat Krystal terkejut.Dan tanpa disadarinya rona merah menjalar di wajahnya.

“Oppa..aku bisa jalan sendiri.. !!” ucapKrystal terkejut dengan perlakuan Minhyuk.

Minhyuk memandang Krystal lekat yang menatap kedalam mata indah Krystal “Kau berdiri saja belum bisa bagaimana mau berjalan…!!” ucapnya dengan nada dingin yang membuat Krystal hanya bisa menuruti ucapan Minhyuk, sedangkan Yuki berjalan di depan Minhyuk membawa sebuah kantung plastik yang berisi bahan makanan yang di beli Krystal.

Krystal bukannya benar-benar ingin menolak dengan bantuan yang di berikan Minhyuk, hanya saja sekarang detak jantungnya menjadi tak terkendali karna Minhyuk yang membopongnya, wajahnya memerah karna menahan malu, melihat wajah cemas dan khawatir Minhyuk seperti ini membuat perasaan Krystal menjadi tak menentu, dadanya terasa sesak seperti tak bisa bernafas. Untung saja hal ini tak berlangsung lama karna mereka sudah tiba di lantai 3 tempat appartement Yuki berada, setelah masuk ke dalam appartement, Minhyuk dengan perlahan menurunkan Krystal. Dengan perlahan tangan Minhyuk mulai memijat pergelangan kaki Krystal yang terlikir.

“Aww..!!” Krystal tak bisa menahan rasa sakitnya ketika tangan Minhyuk menyentuk pergelangan kakinya.

“Apa masih sakit..??”tanya Minhyuk, Krystal hanya menggeleng mencoba berbohong. Minhyuk kembali memijat pergelangan kaki Krystal yang sekali lagi membuat Krystal mengeluh sakit walaupun dengan sekuat tenaga di tahannya.

“Tahanlah sedikit.. mungkin akan terasa sangat sakit, tapi stelah ini pasti kau akan merasa lebih baik..!!” ucap Minhyuk, Krystal hanya menganggukan kepalanya tanganya berusaha untuk menggenggam lengan Minhyuk ketika kedua tangan Minhyuk mulai memijat kembali pergelangan kaki Krystal. kali ini gerakan tangan Minhyuk lebih keras daripada sebelumnya yang membuat Krystal beberapa kali  menahan teriakannya karna merasakan sakit yang teramat.

Setelah hampir 10 menit Minhyuk memijat pergelangan kaki Krystal yang terkilir akhirnya Minhyuk menghentikan pijatannya, Minhyuk lalu mengangkat wajahnya dan dilihatnya wajah Krystal sudah penuh dengan keringat karna menahan sakit akibat pijatan di pergelangan kakinya, Minhyuk lalu mengambil tisu yang ada di atas meja dan dengan perlahan menghapus keringat yang membasahi wajah Krystal.

“Kau akan lebih baik nanti…lain kali kau harus lebih hati-hati apalagi saat aku tidak ada bersamamu..aku tidak ingin kau terluka Krys…!!” ucap Minhyuk dengan nada lembut yang membuat Krystal mematung di tempatnya, jantungnya kembali berdetak cepat memandang wajah Minhyuk yang masih saja terbersit kekhawatiran.

Di tempatnya berdiri Yuki benar-benar menyadari bagaimana Minhyuk memang begitu mencintai Krystal, semua bisa dengan jelas di tanggkap oleh Yuki, perlakuan Minhyuk pada Krystal seakan membuktikan segalanya.Yuki tersenyum melihat pemandangan di hadapannya, merasa ikut berbahagia akhirnya Soo Jung, perempuan yang sudah banyak membantu keluarganya dan sudah di anggap seperti kakak perempuan untuknya itu sudah mendapatkan laki-laki yang baik untuknya.

Untuk beberapa saat terlintas ide jahil di benak Yuki, ia pun lalu tersenyum jahil menatap keduanya “Ehem…ehemm.!!” Deheman Yuki berhasil membuat Minhyuk dan Krystal kembali sadar dimana sekarang berada dan juga menyadarkan kalau di ruangan itu bukan hanya ada dirinya dan Krystal saja, namun juga ada Yuki yang menyaksikan dirinya yang sedang menghapus keringat yang membasahi wajah cantik Krystal.

“Ehem… Minhyuk oppa.. Soo Jung unnie..aku tau kalian berdua sedang jatuh cinta sekarang, tapi biskah kalian berdua tidak melanjutkan adegan ini disini, harap kalian ketahui kalau sekarang sedang ada seseorang  yang menonton adegan ‘manis’ kalian itu..!!” lanjut Yuki lagi yang berhasil membuat Krystal dan Minhyuk bersemu merah.

Yuki tak bisa menahan tawanya melihat wajah Krystal dan Minhyuk yang bersemu merah mendengar ucapan jahilnya, baginya sangat lucu melihat keduanya yang sedang salah tingkah seperti sekarang.

“Heemm..sepertinya aku harus memasak sendiri..sebenarnya aku ingin mengajari kau unnie untuk memasak..tapi melihat kondisi kakimu itu aku membatalkan niatku..!!” ucap Yuki lagi.

“ Mwo.!! Mengajari masak katamu..beraninya kau mengatakan itu pada ku..Lim Yuki..!!” ucap Krystal kesal yang kembali membuat Yuki tertawa lepas sambil meninggalkan Krystal dan Minhyuk menuju dapur.

“Sudahlah…kau istirahatlah disini aku akan membantu Yuki memasak..!!” ucap Minhyuk dengan senyum manisnya memandang Krystal.

Krystal menautkan alisnya seakan tak percaya dengan apa yang di katakan Minhyuk “Kau bisa memasak oppa..??” tanyanya sangsi.

Minhyuk kembali tersenyum “Kalau hanya mencuci sayuran atau memotong-motongnya aku bisa..!!” ucapnya lagi sambil mengelus puncak kepala Krystal sebelum beranjak dari tempat duduknya menuju dapur dimana Yuki berada.

“Ada yang bisa ku bantu…!!” ucap Minhyuk pada Yuki yang sudah mulai untuk mencuci sayuran ketika dirinya sudah ada di dapur. Yuki yang sedang asyik mencuci sayuran lalu mengalihkan pandangnya pada Minhyuk yang berdiri di sampingnya. “Kau tidak usah membantuku oppa…kau duduk saja disana menemani Soo Jung unnie...!! Lagipula aku ragu apa kau bisa memasak oppa…!!”

Minhyuk tersenyum kecil mendengar ucapan “Kalau hanya untuk mencuci sayuran aku bisa, lagipula kan bisa lebih cepat kalau aku membantumu kan…!!”

Yuki berfikir sejenak sebelum berkata “Emm..baiklah.. kalau begitu..!!”.

Krystal memendangi dapur tempat Minhyuk dan Yuki berada, mereka berdua terlihat sangat akrab, Minhyuk terlihat dekat dengan Yuki, tak jarang keduanya saling melempar candaan yang membuat keduanya tertawa, Krystal melihat kedekatan keduanya tersenyum, kedua orang terdekatnya bisa akrab satu sama lainnya, tiba-tiba saja Krystal teringat kembali kejadian beberapa menit lalu ketika dirinya ada di bopongan Minhyuk, mengingat hal itu saja membuat detak jantung Krystal kembali berdetak lebih cepat, pendanganya terus saja memperhatikan Minhyuk yang sedang asyik membantu Yuki di dapur, senyum manisnya tanpa disadarinya mengembang di wajahnya. Entah apa yang terjadi belakangan ini setiap kali mengingat semua perlakuan manis Minhyuk padanya dan semua perhatian Minhyuk padanya membuat Krystal merasa jantungnya bertedak lebih cepat, wajahnyapun merona merah ketika tanpa disadarinya ternyata Minhyuk memandangnya dengan senyum manisnya, kontan saja membuat Krystal mengalihkan pandangnya menutupi rona merah yang mulai menjalar di wajahnya.


 
30 menit kemudian


“Huuaahh..ini terlihat enak..!!” ucap Krystal melihat Sashimi dan beberapa makanan yang sudah di masak Yuki yang sudah tersaji di atas meja.

“Tentu saja siapa dulu yang memasak..!!” ucapYuki dengan bangganya. Membuat Krystal lalu mengdengus kecil.

 “Aiggoo..lihat saja kalau rasanya tidak enak, akan ku kirim kau langsung ke Seoul..!!”

Yuki lalu mengerucutkan bibirnya kesal mendengar ucapan Krystal, Minhyuk hanya bisa tersenyum melihat kedua perempuan di hadapannya lalu berkata “Sudahlah.. .ayo cepat kita cicipi masakan Yuki…!!” ucapnya.

“Itadakimas..!!” ucap Krystal, Minhyuk dan Yuki bersamaan, ketinganya kemudian langsung menikmati makanan yang sudah di buat Yuki.

“Emm..oishi(enak)..!!” ucap Minhyuk sambil tersenyum pada Yuki.

“Tentu saja…seperti yang ku katakan tadi oppa..kalau sampai rasanya tidak enak akan ku kirim anak ini ke Seoul…!!” ancam Krystal lalu tertawa bersama Minhyuk meninggalkan Yuki yang kesal, namun kemudian raut wajahnya berubah yang mambuat Krystal menghentikan tawanya dan memperhatikan Yuki lekat.

“Wee..kau kenapa, ada yang sedang kau pikirkan…??” tanya Krystal akhirnya.

Yuki terdiam sesaat, “Emm..unnie.. bagaimana kalau aku mencari kerja part time…??”

Krystalmengerutkan keningnya mendengar ucapan Yuki lalu memandang wajah Yuki “Wee..apa paman dan bibi sedang ada kesulitan keuangan sampai kau harus mencari kerja part time..??”

Yuki menggeleng, membuat Krystal semakin bingung “Lalu… kenapa kau ingin mencari kerja part time..??” tanyanya penuh selidik.

“Aku hanya ingin mencari pengalaman unnie…aku hanya ingin menjadi lebih mandiri, seperti kau dulu saat membangun karir desainermu..!!” jawab Yuki .

Krystal terdiam, Yuki memang mengetahui bagaimana usahanya ketika memulai untuk merintis karir menjadi seorang desainer, melepas nama besar keluarga Jung, menyamar menjadi mahasiswa magang dan melamar pekerjaan di berbagai butik yang ada, dan setelah lulus terbang ke Paris dan Milan untuk belajar desain disana pada para desainer terkenal dunia, dan Krystal tau jalan yang ditempuhnya saat itu tidaklah mudah, banyak rintangan yang harus di laluinya untuk sampai mencapai kesuksessannya sekarang.

Krystal menghela nafas panjang “Yuki.. Unnie tidak tau apa yang sebenarnya terjadi, tapi unnie tidak setuju kalau kau cari kerja part time Yuki, unnie tidak ingin kuliahmu terganggu..!!”

“Tapi unnie..aku ingin mencari pengalaman, aku ingin bisa belajar lebih banyak dari bekerja di restaurant-restaurant, dan ku rasa unnie pasti juga tau kan kalau pengalaman seperti itu akan menjadi sangat berharga untuk karir kita kedepannya…!!” ucap Yuki memberikan alasan.

“Aku tau..hanya saja… kau tau kan bagaimana beratnya jalan itu, kau juga tau bagaimana terjalnya jalan yang harus unnie tempuh untuk bisa sampai di posisi sekarang. Dan itu semua tidak mudah…butuh kekuatan hati untuk bisa melewati semua itu..dan lagi unnie tidak ingin kuliahmu menjadi terganggu !!” ucapKrystal lagi.

“Aku tau unnie semua itu tidak mudah, tapi aku ingin mencobanya, aku yakin aku bisa, kau tau unnie apa yang membuatku yakin, itu karna kau unnie, kau mampu membuktikan padaku kalau kau mampu mengahadapi itu semua…kau telah banyak mengispirasiku unnie… dan aku juga berjanji padamu kalau aku tidak akan sampai mengabaikan kuliahku..oeh..jadi bisakah kau mengijinkan aku untuk mencari kerja part time unnie..!!” mohon Yuki.

“Ku rasa Yuki benar Kryssie..biarkan dia mencari kerja part time… dia akan banyak belajar dari kerja part time-nya…!!” ucap Minhyuk akhirnya angkat bicara.

“Tapi oppa… aku sudah menjalani jalan yang akan di tempuh Yuki, dan aku tau bagaiaman kerasnya jalan itu, dan aku tak ingin Yuki merasakannya, belum lagi, aku tak ingin sampai kuliahnya Yuki terganggu oppa karna dia mencai kerja part time..!!” Krystal kembali bersikeras tidak mengijinkan Yuki untuk mencari kerja part time.

“Apa yang harus kau takutkan Kryssie…bukankah kau dengar sendiri kalau Yuki yakin bisa menghadapi ini semua… dan lagi dia berjanji tidak akan sampai mengganggu kuliahnya, berikan dia kesempatan Kryssie…ku rasa itu akan baik untuk kedepannya….!!”Ucap Minyuk lagi membela Yuki.

Krystal kembali terdiam memikirkan semua ucapan Minhyuk, “Baiklah… untuk kali ini unnie mengijinkanmu untuk mencari kerja part time, tapi ingat kalau sampai kau berkerja akan mengganggu kuliahmu dan membuat prestasimu menurun… unnie tidak akan segan-segan untuk mengirimmmu ke Seoul…!!” ucap Krystal.

Yuki tersenyum mendengar ucapan Krystal yang pada akhirnya mengijinkannya untuk mencari kerja, “Arrassso unnie..arigato unnie.. aku berjanji padamu tidak akan sampai mengganggu kuliahku… dan kau tidak akan sampai harus mengirimku kembali ke Seoul…!!” ucapnya penuh dengan senyuman “Minhyuk oppa..gumawo.. karna sudah ikut membantuku meyakinkan Soo Jung unnie..!!” lanjutnya lagi sambil menatap Minhyuk. Minhyuk hanya tersenyum manis pada Yuki.

Di tempatnya Minhyuk tersenyum memandang Krystal, rasa kagumnya semakin besar pada sosok Krystal, jalan panjang yang ditempuhnya ketika merintis karir desainernya mampu menginspirasi orang lain.

“Ahh..unnie lusa akan ada pesta kembang api.. kau ingin menonton bersama unnie..??” tanya Yuki.

“Pesta kembang api.??” Tanya Krystal meyakinkan dengan wajah berbinar, yang di jawab Yuki dengan anggukan kepala. “Tentu saja..oppa.. kau ikut menonton pesta kembang api itu…??” lanjutnya lagi memandang Minhyuk.

“Boleh… !!” jawab Minhyuk “ Tapi setelah keadaan kakimu membaik…!!” lanjutnya lagi yang langsung membuat Krystal mengerucutkan bibirnya kesal dan membuat Minhyuk dan juga Yuki tertawa melihatnya.


Author say : 
buat yang Muslin Minal Aidin wal Faizin ya... walaupun udah telat tapi paling gak masih ada bekas-bekas lebarannya hehehe.. maafkan kalu sering update lama, banyak typo.. hehehe...

akhirnya di tunggu saran-saran dari kalian semua biar cerita ini bisa lebih menarik ^_^

1 komentar: